SuaraJabar.id - Ketum PSSI, Erick Thohir menyatakan Indonesia siap ikut bidding tuan rumah Piala Dunia 2034. Tak sendirian, pihaknya akan menjadi tuan rumah bersama Australia, Singapura, dan Malaysia.
Seperti diketahui, FIFA telah memastikan Piala Dunia 2034 akan digelar di wilayah Asia (AFC) atau Oceania (OFC). Peluang itulah yang akan dicoba Indonesia bekerja bersama dengan negara-negara lainnya.
Erick mengatakan rencana menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 bersama sudah ada sejak 2017. Namun sampai sekarang belum ada keputusan pastinya.
"Kami sedang diskusi untuk bidding sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034," kata Erick Thohir saat memberikan keterangan pers di atas kereta Cepat Jakarta-Bandung, Senin (9/10/2023).
"Kami sedang diskusi dengan Australia. Sebenarnya dari 2017 sudah ada pembicaran dengan sesama negara Asia Tenggara. Tetapi belum ada yang konkret," jelasnya.
Lebih lanjut, Erick Thohir mengaku sudah berkomunikasi dengan Federasi Sepakbola Australia (FA) membicarakan rencana ini. Komunikasi terjadi saat Kongres FIFA di Rwanda pada Maret 2023.
Erick juga bicara dengan pihak Malaysia dan Singapura. Dikatakan oleh mantan presiden Inter Milan itu, dua negara ini tertarik bergabung dengan Indonesia dan Australia.
"Kami sedang menunggu Pemerintah Australia untuk keseriusan bekerja sama dengan Indonesia. Tetapi, ada yang menarik lagi," jelas Erick Thohir.
"Ketika saya mengunjungi Malaysia dan Singapura, kedua negara itu menyatakan tertarik untuk bergabung dengan Indonesia dan Australia," lanjutnya.
Menariknya, selama kunjungannya ke Malaysia dan Singapura, Erick mendapati bahwa perdana menteri dari kedua negara tersebut juga tertarik untuk bergabung dalam rencana ini bersama Indonesia dan Australia. Oleh karena itu, rumor yang menyebut bahwa Australia telah meninggalkan Indonesia dalam rencana ini adalah tidak benar.
Erick juga menekankan bahwa proses bidding untuk Piala Dunia adalah bagian dari demokrasi di FIFA, dan dia menghormati keputusan banyak negara sahabat, termasuk Arab Saudi yang juga mencalonkan diri sebagai tuan rumah. Proses bidding ini masih dalam tahap diskusi, dan rencananya akan ada tanda tangan bersama pada 31 Oktober 2023.
Erick menegaskan bahwa Indonesia adalah negara besar yang telah sukses menggelar berbagai event internasional. Terbaru, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Berita Terkait
-
Deretan Talenta Terbaik Dunia Jebolan Piala Dunia U-17, di Indonesia Lahirkan Siapa?
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, PSSI-nya Brunei Darussalam Takut Psywar dari Netizen Tanah Air?
-
Tunjukkan Sikap Mangkir, Yance Sayuri Bakal Bernasib Seperti Egy Maulana Vikri?
-
Australia Tidak Ajak Indonesia Bidding Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Erick Thohir: Jangan Percaya
-
Apa yang Bikin Vietnam Tidak Mau Uji Coba Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday?
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Gus Dul: Pembentukan Ditjen Pesantren oleh Prabowo Adalah Hadiah Terbaik dan Tonggak Sejarah Baru
-
Viral Ucapan KDM soal Air Pegunungan, Begini Fakta Sebenarnya
-
Sampurasun! Bank Mandiri Rayakan 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri, Resmikan Livin' Fest Bandung 2025
-
Dua Gol Mulus Bawa Persib Kuasai Asia! Taklukkan Selangor, Jaga Jarak di Puncak ACL 2
-
15.600 Ponpes Jabar Terancam? Iwan Suryawan Desak Dana Hibah 2026 Khusus Penyelamat Bangunan