SuaraJabar.id - Video tersangka pembunuhan istri dan anak di Subang yang mengelabui jurnalis menjadi perbincangan netizen. Publik menyoroti akting Yosep yang dianggap berpura-pura menangis saat diwawancara.
Sebagai informasi, Yosep resmi menjadi salah satu tersangka dalam kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat. Penyelidikan kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu atau Amel (23) telah berlangsung lebih dari 1,5 tahun. Polda Jabar mengambil alih kasus itu sejak 15 November 2021.
Berdasarkan pengakuan saksi kunci, Yosep yang merupakan ayah Amel dan Tuti ternyata tega membantai keluarganya sendiri. Yosep diketahui pernah hadir pada wawancara eksklusif di Program Aiman, Kompas TV sekitar dua tahun lalu. Saat itu, pria beristri dua tersebut mengaku bahwa ia tidak membunuh istri dan anaknya.
"Tidak, saya tidak melakukannya (pembunuhan). Itu fitnah," kata Yosep saat ditanya oleh jurnalis senior, Aiman Witjaksono. Video Yosep yang menangis ketika diwawancara diunggah ulang oleh akun Instagram @omg.indonesia.id. Yosep bahkan berharap bahwa tersangka pembunuhan dapat ditemukan oleh polisi secepatnya.
"Tidak ada sedikitpun berbohong atas apa yang saya sampaikan. Kepada pelaku pembunuhan, kalau dia sadar (saya harap) untuk menyerahkan diri. Buat saya kalau ini tak terungkap, saya merasa sakit. Semoga Allah membukakan hati (kepada tersangka)," kata Yosep sembari menangis.
Yosep bahkan terekam sedang berdoa dengan tangan bergetar dan menangis di depan makam istri pertamanya, Tuti dan sang anak, Amel.
Kepolisian Menetapkan 5 Tersangka pada Kasus Pembunuhan Tuti dan Amel di Subang
Polda Jabar telah menetapkan lima tersangka yang terlibat atas pembunuhan ibu dan anak di Subang. Kasus pembunuhan mencapai titik terang setelah salah seorang pelaku serta saksi kunci bernama Muhammad Ramdanu membuka mulut. Danu adalah sepupu sekaligus keponakan dari kedua korban.
Para tersangka yang telah ditetapkan oleh Polda Jabar adalah Danu (sepupu dan keponakan korban), Yosep Hidayah (ayah dan suami korban), Arighi Reksa Pratama (anak tiri Yosep), Mimin (istri muda Yosep), dan Abi (anak tiri Yosep).
Baca Juga: Kerasukan, Perempuan Ini Gambarkan Detail Situasi Amel Disiksa Yosep Hidayat
Tuti dan Amel ditemukan tewas mengenaskan di dalam bagasi mobil Toyota Alphard yang terparkir di garasi rumah Subang pada 18 Agustus 2021.
Respons Netizen
Publik geram melihat video lawas wawancara Yosep. Pria itu dituding hanya akting saat ditanya oleh jurnalis senior. Tak sedikit netizen yang memuji kualitas akting Yosep.
"Piala Citra di Indonesia masih ada nggak? Kalau masih bisa kali dapat ini," kata @ni**ch*ll.
"Pakar mikro ekspresi aja lewat. Gila nih aktingnya," ungkap @va**i*ars
"Orang pandai akting sampai nyebut nama Allah, nggak takut azab pak?" sindir @aur**al**bil.
"Tangannya cuma sebelah aja yang tremor. Fix dia dulu bohong," komentar @d**kc*ola.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras