Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Sabtu, 23 Maret 2024 | 12:54 WIB
Ilustrasi monyet - (Pixabay/da-holledauer)

SuaraJabar.id - Warga Kampung Anggrek Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Garut, Jawa Barat tengah dibuat waswas dengan serangan monyet liar. Serangan ini bahkan membuat seorang warga Rusli (62) meninggal dunia.

Menurut pengakuan salah satu korban selamat, Suripto insiden berdarah itu bermula saat seekor monyet liar kerap melukai anak kecil di desa tersebut. Korban kemuian berinisiatif untuk menangkapnya.

Namun nahas, korban kemudian terjatuh karena mendapat serangan balik dari monyet liar saat akan ditangkap. Monyet liar itu sebelumnya menggigit paha anak kecil pada pekan lalu. Upaya penangkapan pun ia lakukan agar si kera tak berkeliaran di kampung tersebut.

“Tahunya kan menggigit saya dulu, ke tangan. Jadi ada Satpol PP juga melihat, tahu persis. Nah sebelumnya ada anak minggu kemarin,” ujar Suripto seperti dikutip dari HarapanRakyat.com--jaringan Suara.com, Sabtu (23/3).

Baca Juga: Berkah Ramadan! Warga Bogor Antusias Serbu Pasar Murah di Safari Ramadan 2024

Bahkan, katanya, ia sempat menolong anak yang digigit monyet itu agar tidak banyak luka. Padahal, sebelumnya ia melarang anak-anak main di situ.

“Tapi yang namanya anak-anak ya begitu, nggak mau tahu,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Wanakerta Ii Sunarkawan mengatakan, sebetulnya monyet tersebut awalnya tak pernah menyerang. Namun belakangan ini ada laporan warga si kera kerap mengganggu masyarakat, bahkan anak kecil.

“Awalnya tidak liar seperti kemarin. Bahkan banyak warga, bahkan saya juga suka kasih makan monyet itu. Tapi yang pasti kera sudah dilumpuhkan,”kata Ii.

Sementara itu, pihak kepolisian mengatakan Rusli meninggal dunia bukan karena digigit monyet liar tersebut namun akibat terjatuh.

Baca Juga: Destinasi Favorit Ramadan 2024, Masjid Al Jabbar Terus Berbenah Demi Kenyamanan Jemaah

“Betul, hari kamis kemarin ada korban meninggal, tapi bisa dijelaskan meninggalnya bukan karena digigit, tapi saat terjatuh ketika akan menangkap si monyet,” kata Ipda Adi Susilo, Kasi Humas Polres Garut.

Load More