SuaraJabar.id - Wisatawan mulai memadati kawasan wisata di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Peningkatan tersebut terlihat dari jumlah kendaraan yang meningkat per 11 April 2024.
Data dari Satlantas Polres Cimahi menyebutkan ada kenaikan jumlah kendaraan 20 persen pada Kamis (11/4/2024) pukul 9:00 WIB. Rata-rata, kendaraan berasal dari arah Bandung menuju Lembang melalui akses Jalan Setiabudi dan Kolonel Masturi.
"Arus lalu lintas di jalur wisata Lembang Bandung Barat mulai terjadi kenaikan meski belum signifikan. Catatan kita kenaikan sebanyak 20 persen pada pagi ini," kata Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Cimahi Ipda Andriansyah dikutip dari Ayobandung.com--partner Suara.com.
Kendaraan dari arah Bandung tersebut didominasi pemudik lokal yang ingin berziarah dan silaturahmi ke sanak-saudara.
"Kenaikan kendaraan ini dari aktivitas silaturahmi dan wisatawan luar daerah yang mulai datang," katanya.
Selain para wisatawan yang memanfaatkan libur lebaran di kawasan Lembang. Andriansyah memprediksi kenaikan lalu lintas kendaraan tersebut masih terus terjadi hingga sore hari.
Satlantas Polres Cimahi mengeklaim telah menyiapkan skema penguraian arus lalu lintas apabila terjadi kepadatan. Seperti melakukan penebalan petugas di sejumlah titik rawan macet, buka tutup gerbang masuk wisata, hingga rekayasa one way.
"Kita berlakukan buka tutup tenpat wisata, apabila parkiran sudah penuh kita tutup sementara. Selain itu kita akan terapkan CB one way dan penebalan di beberapa titik rawan macet," katanya.
Baca Juga: Momen Bos Persib Umuh Muchtar Rayakan Lebaran 2024, H-1 Idul Fitri Sempat Nge-drop
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Pengadilan Menangkan Konsumen, Perintahkan Dua Jam Tangan RM Senilai Rp 80 Miliar Diserahkan
-
BRI Peduli Hadirkan RVM di KOPLING 2025 untuk Edukasi dan Pengurangan Sampah Plastik
-
Kepala Sekolah di Bekasi 'Dipaksa' Belajar Mendalam: Nasib Pendidikan Jawa Barat Ditentukan
-
DJ Cantik Sukabumi Dilecehkan, Sempat Turunkan Volume dan Dipecat Sepihak
-
7 Fakta Mencengangkan Kasus Pengantin Pesanan WNI Asal Sukabumi