SuaraJabar.id - Kepolisian Resor Garut menyiapkan strategi dengan menerjunkan sejumlah tim patroli mengantisipasi gangguan keamanan seperti premanisme maupun pencurian dan ketertiban umum lainnya untuk menciptakan rasa nyaman bagi masyarakat saat Ramadan di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Kami telah menyiapkan sejumlah tim patroli yang akan bergerak secara rutin, terutama pada jam-jam rawan seperti selepas sahur, siang hari, dan menjelang buka puasa," kata Kepala Kepolisian Resor Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang di Garut, Sabtu (1/3/2025).
Ia menuturkan, Kepolisian Resor Garut sudah melakukan persiapan salah satunya dengan menyiapkan personel gabungan untuk patroli di wilayah perkotaan, dan juga sejumlah tempat yang disinyalir rawan terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian, pungutan liar, dan premanisme.
Selain itu, kata Kapolres, jajarannya juga melakukan patroli untuk mencegah kegiatan masyarakat menyalakan petasan, perang sarung, maupun kegiatan "sahur on the road" yang dapat memicu gangguan ketertiban umum.
Kapolres menegaskan, patroli yang dilakukan jajaran Polres Garut maupun seluruh polsek itu untuk memberikan kenyamanan, dan memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang.
"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat beribadah dengan tenang tanpa gangguan apapun," kata Kapolres dilansir ANTARA.
Ia menyebutkan, daerah yang akan menjadi perhatian khusus dalam patroli tersebut yakni premanisme dan pungutan liar yang sering muncul di sekitar area pasar, terminal, dan pusat keramaian lainnya.
Kepolisian, lanjut dia, bekerja sama dengan instansi terkait lainnya dalam penindakan segala praktik ilegal yang meresahkan masyarakat di Kabupaten Garut.
"Kami tidak akan memberi ruang bagi siapapun yang berusaha mengganggu ketenangan masyarakat, apalagi pada bulan yang penuh berkah ini," katanya.
Baca Juga: Hari Pertama Ngantor, Wagub Erwan Pilih Naik Motor ke Gedung Sate
Kapolres mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dengan segera melaporkan apabila mengetahui maupun mendapatkan informasi adanya gangguan keamanan dan ketertiban umum untuk segera ditindaklanjuti.
Masyarakat, lanjut dia, bisa melaporkan segala aktivitas yang mencurigakan melalui layanan Call Center Polres Garut 110 dan nomor Whatsapp Taros Kapolres 081113404040 atau bisa langsung melaporkannya ke Polres Garut atau Polsek terdekat.
"Adanya peningkatan patroli ini diharapkan wilayah Garut dapat tetap aman, kondusif, dan nyaman," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Pasca Banjir Bandang: Belanda Tinggalkan Gedung Kokoh, Kita Apa?