SuaraJabar.id - Menjelang waktu berbuka puasa, banyak orang mencari tempat yang asyik untuk menghabiskan waktu sore atau yang biasa disebut dengan ngabuburit. Di kota Depok, ada beberapa pilihan lokasi menarik yang bisa menjadi tempat berkumpul bersama teman atau keluarga sambil menunggu azan maghrib.
Mulai dari tempat religi, taman kota yang hijau, pusat kuliner yang menggoda selera, hingga area rekreasi dengan berbagai aktivitas seru. Selain sebagai ajang menunggu waktu berbuka, ngabuburit juga menjadi momen untuk melepas penat setelah seharian beraktivitas.
Beberapa tempat menawarkan suasana santai dengan pemandangan yang menenangkan, sementara yang lain menghadirkan berbagai hiburan dan jajanan khas Ramadan. Tidak heran jika setiap sore, kawasan-kawasan ini selalu ramai dikunjungi warga yang ingin menikmati suasana sore sambil berburu takjil.
Dengan begitu banyak pilihan tempat ngabuburit di Depok bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan. Berikut adalah enam rekomendasi tempat ngabuburit seru di Depok yang dapat Anda kunjungi:
1. Masjid Kubah Emas (Masjid Dian Al-Mahri)
Masjid yang dikenal dengan kubah berlapis emas ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga destinasi wisata religi. Menunggu waktu berbuka di sini memberikan kesempatan untuk beribadah sekaligus mengagumi arsitektur megah masjid. Setelah berbuka, Anda dapat langsung melaksanakan Shalat Maghrib berjamaah
2. Hutan Kota Universitas Indonesia (UI)
Bagi pecinta alam, Hutan Kota UI menawarkan suasana sejuk dengan berbagai jenis pohon dan danau. Aktivitas seperti joging, bersepeda, atau sekadar berjalan santai dapat menjadi pilihan sambil menunggu waktu berbuka. Tempat ini juga cocok untuk berkumpul bersama teman atau keluarga dengan suasana yang tenang.
3. Alun-Alun Kota Depok
Baca Juga: 5 Es Khas Jawa Barat: Pelepas Dahaga yang Menyegarkan di Bulan Ramadan
Sebagai ruang publik yang baru dibangun, Alun-Alun Kota Depok menyediakan area terbuka hijau yang luas. Pengunjung dapat menikmati fasilitas seperti taman bermain, area olahraga, dan tempat duduk yang nyaman. Suasana sore hari di alun-alun ini sangat cocok untuk bersantai sambil menunggu waktu berbuka.
4. D’Kandang Amazing Farm
Tempat ini cocok bagi keluarga yang ingin mengajak anak-anak mengenal dunia peternakan dan pertanian. Anak-anak dapat berinteraksi langsung dengan hewan ternak, belajar menanam, dan mengikuti berbagai workshop edukatif. Sambil menunggu waktu berbuka, kegiatan di sini dapat menjadi pengalaman edukatif yang menyenangkan.
5. Jalan Margonda Raya
Sebagai pusat kuliner di Depok, sepanjang Jalan Margonda Raya dipenuhi dengan berbagai penjual makanan dan minuman. Menjelang waktu berbuka, area ini ramai dengan pengunjung yang mencari takjil dan hidangan berbuka lainnya. Berjalan-jalan sambil berburu kuliner khas Depok bisa menjadi kegiatan ngabuburit yang seru.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Gamelan Cirebon Bikin Profesor Amerika Jatuh Cinta: Terbuat dari Cinta!
-
Mengenang Warisan Abadi Tjetjep Muchtar Soleh, Bapak Pembangunan Pendidikan Cianjur
-
Tjetjep Muchtar Soleh, Mantan Bupati Cianjur yang Membangun dengan Hati Tutup Usia
-
Disindir Lewat Medsos, Pekerja Pariwisata Jabar Ancam Dedi Mulyadi Soal Study Tour
-
Viral Pembagian Bir di Pocari Sweat Run 2025, Pemkot Bandung Gercep: Komunitas Lari Dipanggil