Satu Pendemo 22 Mei yang Tewas Terkena Peluru Tajam Ternyata Warga Depok

"Di Depok pernah tinggal dan domisili KTP di Depok. Rumah duka ini tempat Bibinya dan akan dimakamkan di Depok," kata Dimas.

Agung Sandy Lesmana
Rabu, 22 Mei 2019 | 10:27 WIB
Satu Pendemo 22 Mei yang Tewas Terkena Peluru Tajam Ternyata Warga Depok
Almarhum Farhan Savero korban aksi demo 22 Mei 2019 semasa hidup. (Suara.com/Supriyadi).

"Ada yang karena luka tembak di betis, tangan, sendi bahu. Ada dua yang dikirim ke [rumah sakit] Tarakan karena perlu ada tindakan bedah,"

Fahrul mengatakan, dua korban harus menjalani pembedahan akibat luka serius yang dialami.

"Iya yang dua di [rumah sakit] Tarakan itu karena ada fraktur retak. Jadi harus ada ahli ortopesi khusus dan kami tidak sedia, hingga diarahkan ke RS Tarakan," kata Fahrul.

Kontributor : Supriyadi

Baca Juga:Pendemo Bawaslu Tewas Ditembak, Polisi Klaim Tak Pakai Peluru Tajam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini