SuaraJabar.id - Kepolsian Jawa Barat membutuhkan waktu seharian untuk autopsi jenazah mantan istri Sule, Lina Jubaedah. Autopsi akan dilakukan di lokasi pemakaman.
Pembongkaran kuburan mantan istri Sule, Lina Jubaedah itu untuk mencari penyebab kematian Lina Jubaedah. Nantinya Tim Forensik akan menyimpulkan.
Pembongkaran kuburan Lina Jubaedah buntut dari pelaporan atas laporan Rizky Febian yang menduga bahwa ada kejanggalan dalam kematian mendiang ibunya tersebut. Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan bahwa tim forensik bersama penyidik polisi membongkar makam untuk melakukan autopsi.
"Saya kira satu hari cukup tapi nantikan memerlukan analisis dari tim forensik," kata Saptono saat ditemui di lokasi pembongkaran, Jalan Sekelimus Utara, Kota Bandung, Kamis (9/1/2020).
Baca Juga:Tujuan Kuburan Eks Istri Sule Lina Jubaedah Dibongkar
Kemarin, Pihak Polrestabes Bandung bersama Tim Inafis membawa rekaman CCTV serta sejumlah barang lainnya dari rumah mendiang ibu Rizky Febian, Lina Jubaedah.
Barang-barang tersebut langsung dibawa dan disimpan ke dalam mobil Inafis yang terparkir di luar rumah tersebut. Sebelumnya pemeriksaan dari pihak kepolisian berlangsung sejak 10.00 WIB.
"Biar Kabidhumas Polda Jawa Barat saja yang menjelaskan soal hal ini," kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri sambil meninggalkan kediaman Lina di Komplek Margahayu Raya, Jalan Neptunus Tengah, Kota Bandung, Rabu.
Sejumlah barang tersebut dibawa menggunakan kantong plastik bening. Selain alat perekam CCTV, terlihat polisi juga membawa CPU komputer ke dalam mobil.
Suami mendiang Lina, Tedy mengatakan polisi juga turut membawa ponsel milik Lina. Tedy akan mendukung proses penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian.
Baca Juga:Penjelasan Polisi Bongkar Makam Lina eks Istri Sule Pagi Ini
"Saya kasih semuanya biar menemukan titik terang, biar tahu bahwa kematiannya normal, tidak ada apa-apa," kata Tedy.
- 1
- 2