Cerita Warga Cimahi yang Berjibaku Mendapatkan Disinfektan

Dedi mengeluhkan lambannya pemerintah setempat untuk membantu memberikan disinfektan kepada masyarakat.

Chandra Iswinarno
Rabu, 01 April 2020 | 18:35 WIB
Cerita Warga Cimahi yang Berjibaku Mendapatkan Disinfektan
Petugas BPBD melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Niten, Bantul, Sabtu (21/3/2020). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

“Pertama kami pakai bayclin, karena dari pemerintah terlambat,” kata Dedi.

Kurangnya sosialisasi dari pemerintah setempat terkait pencegahan Covid-19, juga terkait bantuan kepada warga terdampak. Dedi mengungkapkan warga terpaksa harus berusaha sendiri untuk mencari bahan disinfektan sendiri.

“Karena kita (tinggal) diperbatasan antar dari kab dan kota Cimahai, kadang terbatas, kami minta diperhatikan, rata-rata infonya telat, fasilitas juga kurang dapat. Akhirnya berinisiatif sendiri, cari info untuk dapat disinfektan,” ujar Dedi.

“Sebenarnya untuk penyemprotan ada satu minggu berapa kali tapi tidak ada sosialisasi ke warga,” lanjut Dedi menambahkan.

Baca Juga:Bahaya Semprot Disinfektan ke Tubuh, Pengendara ini Tunjukkan Dampaknya

Dedi bersyukur dengan adanya pembagian disinfektan gratis. Dengan dua kantong plastik yang tidak seberapa, Ia merasa sudah cukup untuk dibawa ke keluarga dan dibagikan ke tetangga. Meski begitu, Dedi mengungkapkan harapannya agar pemerintah bisa tetap membantu.

“Kami sebagai masyarakat kami sangat terbantu, satu gratis, mudah ketiga tidak terbatas, sangat membantu sekali. Kami masyarakat akan belajar mandiri, tidak hanya mengandalkan pemerintah tapi kami berharap pemerintah harus menyediakan,” ungkap Dedi.

Sementara itu, seorang personel Vertical Rescue Indonesia Bandung, Adrian Daely mengungkapkan pihaknya menyediakan disinfektan yang dibagikan secara gratis untuk membantu masyarakat. Disinfektan yang dibuat oleh tim tenaga ahli Vertical Rescue Indonesia ini berusaha akan dihadirkan sebisa mungkin.

“Jadi kami ada tim tenaga ahli yang membuat bahannya, lalu dikirim ke sini (Bandung). Kami belum bisa memastikan akan ada terus, tapi kami berupaya selama masih ada bahan baku,” ujar Adrian.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan disinfektan, bisa mendatangi Vertical Rescue Indonesia, Jalan Pahlawan No.70 Bandung. Pembagian disinfektan dibagikan maksimal 15 liter per orang. Waktu pengambilan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama, pagi jam 09.00 WIB hingga 11.00 WIB, sesi kedua pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB.

Baca Juga:Jalan Jendral Sudirman-MH Thamrin Disemprot Disinfektan

Kontributor : Emi La Palau

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini