Alhamduulillah Pasien Virus Corona di Jawa Barat Hari Ini Tak Bertambah

Sementara itu jumlah pasien sembuh 23 orang, bertambah 1 orang. Jumlah pasien virus corona meninggal 52 orang.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 14 April 2020 | 17:15 WIB
Alhamduulillah Pasien Virus Corona di Jawa Barat Hari Ini Tak Bertambah
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Capture Youtube BNPB Indonesia)

SuaraJabar.id - Jumlah pasien positif virus corona di Jawa Barat 530 orang, berdasarkan update 14 April 2020. Jumlah ini tidak bertambah dibandingkan sehari lalu.

Sementara itu jumlah pasien sembuh 23 orang, bertambah 1 orang. Jumlah pasien virus corona meninggal 52 orang.

Jumlah pasien meninggal dunia karena virus corona hingga Selasa 14 April 2020 berjumlah 459 orang. Sementara seluruhh pasien yang positif virus corona di Indonesia sebanyak 4.839 orang.

Pasien yang meninggal akibat COVID-19 bertambah 60 orang. Jumlah kasus yang terkonfirmasi positif bertambah 282 kasus. Pasien sembuh bertambah 46 orang sementara yang meninggal bertambah 60 kasus.

Baca Juga:Cara Marc Klok Jaga Kondisi Tubuh Tetap Bugar Selama di Rumah

"Ini keprihatinan yang sangat mendalam bagi negara dan kita tidak mungkin lagi berdiam diri tidak melanjutkan pekerjaan yang besar ini dan tidak semakin merapatkan barisan untuk bergotong royong," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB di Jakarta, Selasa (14/4/2020).

Gugus Tugas merincikan data positif COVID-19 di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh lima kasus, Bali 92 kasus, Banten 280 kasus, Bangka Belitung dan Bengkulu masing-masing empat kasus, Yogyakarta 62 kasus, DKI Jakarta 2.335 kasus.

Selanjutnya di Jambi lima kasus, Jawa Barat 530 kasus, Jawa Tengah 278 kasus, Jawa Timur 475 kasus, Kalimantan Barat 13 kasus, Kalimantan Timur 35 kasus, Kalimantan Tengah 25 kasus, Kalimantan Selatan 37 kasus dan Kalimantan Utara 16 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 26 kasus, NTB 37 kasus, Sumatera Selatan 19 kasus, Sumatera Barat 48 kasus, Sulawesi Utara 17 kasus, Sumatera Utara 72 kasus, Sulawesi Tenggara 16 kasus.

Adapun di Sulawesi Selatan 231 kasus, Sulawesi Tengah 19 kasus, Lampung ada 21 kasus, Riau 20 kasus, Maluku Utara dua kasus, dan Maluku 11 kasus, Papua Barat dua kasus, Papua 68 kasus, Sulawesi Barat lima kasus, dan masing-masing satu kasus di NTT dan Gorontalo.

Baca Juga:Potong Hewan Hidup Sebelum Mukbang, Aksi Food Blogger Ini Dikecam

Berikut data lengkapnya:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini