SuaraJabar.id - Tren brewok kian digandrungi kaum Ada dalam beberapa tahun belakangan ini. Seakan ingin menambah efek macho, para pria kerap menumbuhkan bulu di wajah. Mulai dari cambang, kumis dan jenggot.
Namun, tak semua pria memiliki rangkaian genetik yang mendukung hormon di tubuh untuk mendorong pertumbuhan bulu.
Ada yang dianugerahi tubuh dengan bulu yang lebat. Ada pula yang bulunya jarang-jarang. Tapi jangan khawatir.
Salah seorang founder sekaligus pengurus Sukabumi Brewok Community, Indra Satria memiliki tips menumbuhkan bulu brewok untuk pemula.
Baca Juga:Awas! Pria Brewokan Lebih Berisiko Tertular Corona Covid-19, Apa Sebabnya?
Termasuk tips brewok untuk mereka yang bukan dari faktor genetik.
"Ada empat tips bagi yang ingin menumbuhkan brewok untuk pemula," kata Indra yang akrab disapa Brad Onyo dikutip dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Kamis (16/7/2020).
"Diantaranya jaminan produk penumbuh bulu yang terbukti, bimbingan, komunitas dan wawasan," lanjutnya.
"Jadi, empat poin di atas penentu keberhasilan. Semuanya berkaitan. Punya produk bagus tapi enggak punya wawasan, akhirnya salah pemakaian."
"Terus ada juga yang bisa pakai, tapi karena enggak ada teman sharing, usaha numbuhin brewok jadi berhenti di tengah jalan," imbuhnya.
Baca Juga:Setnov Tampil Brewokan saat Bersaksi di Sidang Sofyan Basir
Onyo sendiri mengaku brewokan bukan karena faktor genetik. Beberapa tahun silam ia pun belum memiliki brewok yang cukup lebat seperti sekarang.
- 1
- 2