Bima mengingatkan warga Kota Bogor setelah beraktivitas di luar rumah, apalagi yang bekerja di luar kota, setelah kembali ke rumah agar langsung mandi yang bersih dan mengganti pakaian yang bersih, sebelum melakukan kontak degan anggota keluarga yang lain.
"Kalau dalam sehari bisa sampai empat kali mandi, nggak apa-apa, tapi keluarga harus dijaga tetap sehat," katanya.
Pemerintah Kota Bogor, kata dia, berkoordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan kampanye masif protokol kesehatan melalui program "Gebrak Masker" dan "Bogor Bermasker" yakni membentuk tim dan melakukan kampanye masif di seluruh wilayah Kota Bogor sampai ke tingkat rukun warga dan rukun tetangga (RW dan RT).
Dalam melakukan kampanye masif ini, Pemerintah Kota dan Forkopimda Kota Bogor menggerakkan sekitar 2.000 relawan yang sebelumnya telah dibentuk menjadi tim Detektif (deteksi aktif) COVID-19 yang beranggotakan aparat wilayah di kantor Kecamatan, Polsek, Koramil, Puskesmas, sampai ke kelurahan, dan RW Siaga di seluruh wilayah Kota Bogor.
Baca Juga:3 Medis COVID-19 Madiun Positif Corona, Sempat Non Reaktif ke Yogyakarta
Berdasarkan data harian COVID-19 di Dinas Kesehatan Kota Bogor, sampai Kamis hari ini, jumlah kasus positif COVID-19 seluruhnya adalah 457 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 274 kasus positif berhasil sembuh, 26 kasus positif meninggal dunia, sedangkan 184 kasus positif lainnya masih sakit dan dalam perawatan di rumah sakit. (Antara)