SuaraJabar.id - Berbagai program apresiasi digelar agar masyarakat semakin peduli situasi pandemi COVID-19 yang bisa dicegah bila mematuhi prokes atau protokol kesehatan. Salah satunya adalah dengan membagi kupon belanja, di jalan raya.
Dikutip dari kantor berita Antara, warga Kota Bandung, Jawa Barat, bisa mendapatkan hadiah berupa kupon belanja, masker, dan cairan pembersih tangan jika menaati prokers untuk mencegah penularan COVID-19 dengan menjalankan 3M+1T (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan tidak berkerumun).
"Apresiasi itu diberikan di beberapa titik jalan raya Kota Bandung, dan kegiatan ini adalah bagian dari program Tetep Grabkeun Weh! yang kami hadirkan untuk menyampaikan berbagai solusi dan kemudahan beraktivitas saat masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Jawa Barat," papar Yose Tireza Arizal, Kepala Grab Indonesia Wilayah Jawa Barat dan Sumatera, pada Minggu (6/12/2020).
Menurutnya, bingkisan untuk ketaatan itu adalah bagian dari dukungan perusahaan terhadap upaya Pemerintah Kota Bandung meningkatkan ketaatan warga menjalankan protokol kesehatan mencegah COVID-19.
Baca Juga:Best 5 Oto: Sepeda Motor di India - Italia Makin Laris, Honda Bye-bye BBM
"Mari kita bersama menciptakan lingkungan yang patuh akan protokol kesehatan agar masyarakat Bandung dapat menjalankan aktivitas lebih nyaman dan ketahanan ekonomi dapat terjaga," ujar Yose Tireza Arizal.
Aktivitas ini adalah kerja sama antara Grab dengan Dinas Perhubungan Kota Bandung.
Asep Kuswara, Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dinas Perhubungan Kota Bandung mengapresiasi kampanye "Cara Baru Beraktivitas" yang dijalankan Grab di Kota Bandung.
"Kami berterima kasih kepada Grab yang telah menunjukkan kepeduliannya agar masyarakat dapat terus memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan 3M + 1T, yaitu menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, dan tidak berkerumun. Di saat mendatang, mari kita terus berkolaborasi agar masyarakat semakin memahami pentingnya protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ucap Asep Kuswara.
Baca Juga:Viral Kisah Pria Dulunya Kerja di Maskapai, Kini Jadi Driver Ojol