6 Pengawal Habib Rizieq Ditembak Mati, PA 212: Mereka Mati Syahid

"Kami semua termasuk PA 212 turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada para mujahid yang telah menjadi syuhada semoga mereka menang, tenang dan senang di sisi Allah..."

Reza Gunadha | Bagaskara Isdiansyah
Senin, 07 Desember 2020 | 15:43 WIB
6 Pengawal Habib Rizieq Ditembak Mati, PA 212: Mereka Mati Syahid
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman (tengah) bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran (kanan) dan Karopaminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan (kiri) menunjukkan barang bukti saat memberikan keterangan pers terkait kasus penyerangan anggota kepolisian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJabar.id - FPI menganggap 6 laskar pengawal Imam Besar Habib Rizieq Shihab yang tewas ditembak polisi adalah mati syahid.

Hal itu dikatakan Wakil Sekretaris Jenderal PA 212 Novel Bakmumin, terkait peristiwa bentrokan yang terjadi antara aparat kepolisian dengan sejumlah laskar pengawal Habib Rizieq Shihab di Tol Jakarta-Cikampek kilometer 50, Senin (7/12/2020) dini hari.

Novel bersama jajaran PA 212 merasakan duga mendalam jika memang benar 6 orang yang disebut polisi sebagai laskar tewas tertembak dalam bentrokan tersebut.

"Kami semua termasuk PA 212 turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada para mujahid yang telah menjadi syuhada semoga mereka menang, tenang dan senang di sisi Allah maha penyayang," kata Novel saat dihubungi Suara.com, Senin (7/12/2020).

Baca Juga:6 Laskar Pengawal Rizieq Shihab Tewas Ditembak, Rata-Rata Remaja

Novel menyayangkan adanya peristiwa penembakan terhadap 6 orang tersebut. Pasalnya Novel mengklaim, laskar bukan kelompok separatis dan juga teroris.

"Kepada institusi Polri kami menyayangkan peristiwa itu terjadi yang bukan seharusnya karena mereka bukan pemberontak seperti OPM dan mereka juga bukan teroris," tuturnya.

Lebih lanjut, terkait kelompok laskar tersebut sempat menyerang aparat kepolisian bahkan menembaki polisi, Novel menyebut semua laskar dalam standar operasinya tidak pernah dibekali senjata. Ia yakin itu bukan perbuatan laskar.

"Saya yakin mereka tidak memiliki senjata karena standar prosedur juang FPI tidak dibekali senjata tajam apalagi senjata api," tandasnya.

Klaim Polisi

Baca Juga:Polisi Tembak Mati 6 Laskar Pengawal Rizieq di Tol, DPR Ikut Selidiki

Sekelompok orang melakukan penyerangan terhadap anggota polisi yang sedang menangani kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan pentolan FPI, Muhammad Rizieq Shihab. Diduga para pelaku yang menyerang penyidik Polda Metro itu adalah anggota simpatisan Rizieq.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak