Catut Alamat Kafe, Penipuan Jual Beli Tabung Oksigen Resahkan Warga Bandung

Pria ini merasa terkejut lantaran saat bertanya ke warga soal alamat yang ditujunya bukan penjual tabung oksigen. Melainkan sebuah kedai makanan.

Suhardiman
Senin, 19 Juli 2021 | 12:23 WIB
Catut Alamat Kafe, Penipuan Jual Beli Tabung Oksigen Resahkan Warga Bandung
Penipuan Jual Beli Tabung Oksigen Resahkan Warga Bandung. [Ist]

SuaraJabar.id - Lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini berdampak pada membludaknya pasien di sejumlah rumah sakit. Akibatnya rumah sakit saat ini tak banyak memiliki stok tabung oksigen.

Tabung oksigen seolah jadi barang langka yang kini diperebutkan oleh banyak orang. Hal itu ternyata dimanfaatkan sejumlah oknum untuk melakukan modus penipuan.

Dalam unggahan akun Instagram @infobandungraya, memperlihatkan seorang pria yang menjadi korban penipuan jual beli tabung oksigen di Kota Bandung, Jawa Barat.

Pria ini merasa terkejut lantaran saat bertanya ke warga soal alamat yang ditujunya bukan penjual tabung oksigen. Melainkan sebuah kedai makanan.

Baca Juga:Majikan Terkagum, ART di Rumah Punya Cara Unik saat Sediakan Makanan

"Saya sudah bayar (transfer) di rumah beli tiga. Alamatnya di jalan karapitan 51 A," kata korban penipuan pada warga.

"51 A mah di sebelah, itu mah cafe jangan dibohongi. Coba diperiksa lagi,'' jawab warga.

Warga lalu meminta korban menunjukkan nama dan nomor rekening pelaku untuk disebarluaskan. Diketahui oknum pelaku penipuan berinisial FM.

"Orang gila ini, kasian orang lagi sakit malah diginiin. Cepet mati dah yang ngerjainnya. Ini nipu kasih tau teman-temannya ya mas," kata warga lagi.

Dalam keterangan akun tertulis penipuan itu sudah memakan banyak korban. Bahkan oknum penipuan jual beli tabung oksigen ini malah telah berganti alamat di Jalan A. H. Nasution Kota Bandung.

Baca Juga:Penjelasan BPOM Soal Kebakaran: Tidak Ganggu Fungsi Pelayanan

"Harap berhati-hati ya wargi, kalau penjual tidak mau diajak COD/beli ditempat, langsung dicancel aja," tulis keterangan caption akun tersebut.

Unggahan video itu ramai jadi sorotan warganet. Mereka tak sedikit yang mengecam para oknum penipuan tersebut.

"Jahattttt. Semoga cepet ketangkep, aminkan yuk," tulis warganet.

"Ya Allah orang lagi susah malah ditipu," tutur warganet lainnya.

"Edan manfaatkeun situasi, batur ker butuh malah ditipu, istighfar hey," tulis warganet.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini