Bupati Garut Minta Investor Tak Takut Berinvestasi di Masa Pandemi

Adanya investor yang membuka usaha kuliner itu sebagai bukti bahwa kondisi perekonomian di Garut bagus.

Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 20 Agustus 2021 | 06:00 WIB
Bupati Garut Minta Investor Tak Takut Berinvestasi di Masa Pandemi
Bupati Garut, Jawa Barat, Rudy Gunawan. [Antara]

SuaraJabar.id - Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan pihaknya telah berupaya mendorong daya beli masyarakat agar perekonomian daerah tetap tumbuh.

Untuk itu kata dia, para investor tidak perlu khawatir untuk berinvestasi membuka usaha saat pandemi COVID-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Investor tidak perlu khawatir, daya beli di Garut masih baik," kata Rudy Gunawan usai meresmikan pembukaan restoran Waroeng Steak & Shake di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021).

Ia menuturkan saat pandemi COVID-19 kegiatan perekonomian masyarakat masih berjalan baik, termasuk saat ini ada investor yang membuka tempat usaha baru sektor kuliner di daerah yang dipimpinnya.

Baca Juga:ASAP Bali, Optimisme di Tengah Pandemi dengan Buka Usaha Kecil di Daerah Asal

Menurut dia, adanya investor yang membuka usaha kuliner itu sebagai bukti bahwa kondisi perekonomian di Garut bagus, meskipun saat ini sedang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 dampak dari pandemi.

"Ini (buka usaha) artinya bahwa adanya ketidakkhawatiran investor untuk berinvestasi," kata Rudy.

Ia menyampaikan pemerintah selama ini berupaya mendorong daya beli masyarakat dengan memberikan berbagai bantuan seperti bantuan langsung tunai, dan program lainnya di tengah pandemi COVID-19.

Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga mengeluarkan kebijakan diskon pajak sebesar 25 persen dari wajib pajak konsumen sebesar 10 persen dalam setiap transaksi.

"Kondisi pandemi ini ada diskon pajak 25 persen bagi pelanggan dari pajak 10 persen," kata Bupati.

Baca Juga:Satgas Covid-19 ke Masyarakat: Harga Tes PCR Turun Bukan untuk Tingkatkan Mobilitas

Ia berharap adanya investor yang membuka usaha di Garut dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) sehingga pembangunan daerah semakin cepat.

"Karena ini (tempat usaha baru) akan berpotensi bertambahnya pendapatan asli daerah melalui pajak hotel dan restoran," katanya.

Pemilik usaha Waroeng Steak & Shake Jodi Brotosuseno mengatakan usaha barunya di Garut itu merupakan cabang ke 105 yang berusaha untuk terus membuka cabang di berbagai daerah di Indonesia meskipun saat ini masih pandemi.

"Justru ini (pandemi) menjadi semangat kita," kata Jodi Brotosuseno. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini