SuaraJabar.id - Mural yang menggambarkan sosok yang mirip Presiden Jokowi dengan mata tertutup masker terpantau menempel di badan Flyover Pasupati, Kota Bandung pada Rabu (25/8/2021) sore. Namun mural itu terpantau sudah tak ada lagi pada pukul 20.00 WIB di hari yang sama.
Tempat mural mirip Presiden Jokowi itu kini tinggal bekasnya saja, dan seperti hasil sobekan kertas.
Dari informasi yang dihimpun, mural itu tidak dicat langsung pada badan dinding flyover, melainkan digambar pada kertas kemudian ditempel menggunakan lem.
Kemunculan dan hilangnya mural mirip Jokowi ini sempat viral di jejaring media sosial. Netizen menyayangkan mengapa mural itu dihapus.
Baca Juga:Netizen Tak Terima Wali Kota Cimahi Nonaktif Cuma Dihukum 2 Tahun Penjara: Bercanda?
Kekecewaan netizen tumpah di kolom komentar akun Instagram yang mengunggah kemunculan mural mirip Jokowi ini. Salah satunya di unggahan @infojawabarat.
Netizen menilai penghapusan mural ini sebagai bentuk rezim yang baper. Padahal, menyampaikan pendapat dan berekspresi melalui karya seni dijamin oleh Konstituri Republik Indonesia.
"Cuman mirip presiden. Siapa tahu itu rt sukowi. Padahal gausah Dihapus" tulis akun @garut**** di kolom komentar, Kamis (26/8/2021).
"Pengen ketawa takut di tangkep" timpal @igoy***.
"udah kek doi ya ilangnya cepet" sambung @ani****.
Baca Juga:Klaim Kasus Covid-19 Turun, Jokowi Cerita Sempat Diminta Tim Epidemiolog Hati-hati
Netizen juga mengaku bingung mengapa pemerintah lebih senang mengurusi kritik dari rakyat ketimbang mengurus negara yang tengah dilanda pandemi Covid-19.
"Urus saja moral mu jgn urus mural ," tulis @rian******.
Sebelumnya diberitakan, warga Kota Bandung yang berkendara dari arah Gasibu lalu melintas ke Jalan Prabu Dimuntur ke arah perempatan lampu lalu lintas sempat menemukan sebuah mural hitam putih mirip Presiden Jokowi di badan Flyover Pasupati.
Mural itu menggambarkan sosok yang mirip Presiden Jokowi dengan mata tertutup masker.
Namun kekinian, mural itu telah menghilang dari badan Flyover Pasopati. Dari pantauan di lokasi pada Rabu (25/8/2021) sekitar pukul 20.00 WIB, tempat mural mirip Presiden Jokowi itu kini tinggal bekasnya saja, dan seperti hasil sobekan kertas.
Dari informasi yang dihimpun, mural itu tidak dicat langsung pada badan dinding flyover, melainkan digambar pada kertas kemudian ditempel menggunakan lem.
Karena itu, penghapusan mural itu menggunakan air untuk membasahi kertas agar mudah dihapus. Setelah itu baru dibersihkan dengan pisau.
Salah seorang pengendara, Dimas mengaku baru mengetahui mural mirip Presiden Jokowi itu terpampang di dinding Flyover Pasupati.
Namun, ketika ia sedang melintas sekitar pukul 20.10 WIB, ia tak menyangka mural tersebut hilang dan telah dihapus.
"Tadi siang masih ada, tapi pas ke sini lagi udah gak ada," katanya, Rabu (25/8/2021).
Informasi yang didapat, sebelumnya mural itu dibersihkan oleh empat orang. Mereka menggunakan air dan pisau untuk menghapus cat mural tersebut.
"Iya (dibersihkan pakai pisau). Bahannya kertas ditempel pakai lem," kata seorang petugas Satpol PP di lokasi.