SuaraJabar.id - Pemerintah Kabupaten Cianjur memulai kegiatan vaksinasi COVID-19 anak usia 6-11 tahun.
Tak sedikit dari anak-anak yang mengikuti vaksinasi belum terlalu memahami manfaat vaksin secara medis. Namun, anak-anak ini ternyata memiliki alasan pragmatis yang bisa mengundang gelak tawa.
Meski takut jarum suntik, anak-anak terdorong untuk mengikuti vaksinasi karena ingin bisa ke Mall, ke tempat wisata, dan bisa jalan-jalan ke luar kota menjelang libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Contohnya Adiva Sayna Salsabila (10) warga Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, mengaku sebenarnya takut disuntik vaksin.
Baca Juga:8 Juta Warga di Sumut Menerima Vaksin Covid-19
“Iya takut disuntik vaksin, tapi kata mamah kalau tidak mau, saat jalan-jalan harus sama Satpam di luar, karena belum punya kartu vaksin,” kata Adiva saat ditemui usai disuntik vaksin di Rumah Sakit Bhayangkara, Rabu (22/12/2021).
Ada pula Ferdi (9) siswa kelas IV SD mengatakan, mamahnya berkata padanya kalau tidak mau disuntik vaksin Covid-19 saat libur Tahun Baru akan ditinggal di rumah.
“Daripada diem di rumah, mendingan disuntik vaksin aja, supaya bisa diajak jalan-jalan sama mamah,” tuturnya.
Sementara itu, Paur Humas Polres Cianjur, Iptu A Nanda Rihardja, membenarkan adanya vaksinasi Covid-19 khusus anak-anak dari usia 6-11 tahun di Rumah Sakit Bhayangkara.
“Iya betul, silakan datang saja dari jam 10-12 siang di rumah sakit Bhayangkara,” katanya.