SuaraJabar.id - Harga kebutuhan pokok masyarakat jelang bulan puasa terpantau terus mengalami kenaikan. Salah satunya ikan tawar. Harga ikan air tawar di Depo Pasar Ikan, Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mulai merangkak naik.
Mengutip dari Harapakan Rakyat--jaringan Suara.com, Jumat (18/3), seluruh jenis ikan naik antara seribu hingga dua ribu rupiah per kilogram.
Iwan salah seorang pedagang ikan mengatakan, harga ikan mas lokal dijual 35 ribu rupiah. “Dari asalnya 32 sampai 33 ribu rupiah per kilogram,” katanya.
Sementara untuk harga ikan tawar jenis nila, ia menjualnya antara 25 sampai 28 ribu rupiah per kilogram. Biasanya, kata Iwan, harga ikan nila dijual 24 ribu sampai 28 ribu rupiah per kilogram sesuai ukuran.
Baca Juga:Menjelang Bulan Puasa Harga Kebutuhan Pokok Masih Stabil, Segini Kisarannya
Sedangkan, ikan nilem dan tawes juga naik dua ribu dari asalnya Rp 27 ribu menjadi Rp 29 ribu hingga RP 30 ribu per kilogramnya.
Menurutnya, kenaikan harga ikan tersebut sudah biasa. Terlebih menjelang bulang suci ramadan, ikan tersebut naiknya seribu atau dua ribu rupiah per kilogram.
“Kalau diprediksi harga ikan akan semakin naik mendekati bulan puasa nanti,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa kenaikan harga ikan tawar tentu sangat ia rasakan dampaknya sebagai pedagang.
“Karena jumlah pembeli mengalami penurunan 10 sampai 20 persen dari biasanya,” katanya.
Baca Juga:Bulan Puasa Segera Tiba, Ketua DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Lebih Sigap Soal Stok Sembako
Sementara itu, Heri, pedagang ikan eceran lainnya mengaku tidak menaikan harga jual ikannya. Lantaran dengan harga yang biasanya pun cukup susah untuk menjual ikan.
“Harganya nggak saya naikkan atau masih tetap normal,” katanya.