"Saya kebetulan ikut rapat pembagian kelas, jadi kelas I, II, III di bawah, tapi kelas IV di atas (lantai 2) karena gurunya (wali kelas) laki-laki. Kebetulan di atas itu tidak kursi dan meja, padahal pihak sekolah sudah mengajukan ke Dinas Pendidikan sudah beberapa kali tapi belum turun juga," ujar Herlina.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki