P&G dan Save the Children Berinovasi lewat We See Equal untuk Wujudkan Lingkungan yang Setara dan Aman bagi Anak-anak

Saat ini, P&G bersama Save the Children sedang mengevaluasi dan merancang fase keempat.

Fabiola Febrinastri
Selasa, 12 Maret 2024 | 17:13 WIB
P&G dan Save the Children Berinovasi lewat We See Equal untuk Wujudkan Lingkungan yang Setara dan Aman bagi Anak-anak
P&G dan Save the Children berupaya memberikan lingkungan yang aman bagi anak-anak. (Dok: Dais)

SuaraJabar.id - Perusahaan FMCG terkemuka, Procter end Gamble (P&G) Indonesia bersama Save the Children kembali melanjutkan komitmennya dalam Program We See Egual (WSE) untuk membentuk lingkungan yang setara, positif gender, dan aman bagi anak-anak, khususnya di Cianjur dan Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Setelah konsisten berjalan selama enam tahun, pada kesempatan ini, PSG dan Save the Children berbagi pendangan dan pembelajaran terkait perkembangan impiementasi program tersebut di sekolah-sekolah binaan WSE. Dalam kesempatan yang sama, PG dan Save the Children juga mempertegas komitmennya untuk memperkuat program di fase berikutnya.

Sejak 2018 hingga Desember 2023, Program WSE telah berhasil memberdayakan sebanyak 26.998 anak, 1.874 guru, dan 2.990 orang tua. Namun pencaparan ini tidak terbatas pada lingkup sekolah, melainkan juga melibatkan komunitas secara tuas. Hal ini mencakup 11 desa, yang melibatkan 551 tokoh masyarakat, 77 staf pemerintah, berhasil membentuk 11 Forum Anak di bawah bimbingan WSE.

Melihat dampak positif yang dihasilkan, pemerintah lokal pun mengambil inisiatif untuk merepikasi dan mempromosian modui WSE ke lebih banyak sekolah, yaitu ke 20 sekolah di Cianjur dan 30 sekolah di Kabupaten Bandung.

Baca Juga:Kerap Dicibir, Program Makan Siang Prabowo-Gibran Bisa Berefek untuk UMKM, Kok Bisa?

Saranathan Ramaswamy, Presiden Direktur P&G Indonesia, menyatakan sejak tahun 2018, para generasi muda Kabupaten Bandung dan Cianjur telah menjadi perhatian P&G dan Save the Children lewat program We See Egual.

"Kami terus berupaya membentuk lingkungan yang setara, positif gender, dan aman bagi mereka, sehingga dapat tumbuh dan berkembang untuk meraih kehidupan yang lebih berkualitas. Tahun ini, upaya bersama kami untuk memberdayakan masyarakat telah berhasil memberikan edukasi melalui program WSE kepada sejumlah anak, guru, dan orang tua," katanya.

"Lebih dari itu, kami juga melibatkan elemen masyarakat yang lebih luas dan memfasilitasi sejumlah Forum Anak di bawah bimbingan WSE. Kami bersyukur atas apresiasi dan dukungan pemerintah terhadap dampak positif Program We See Egual dengan memperluas program ini ke 50 sekolah di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung. Kolaborasi antara P&G, Save The Children, dan pemerintah ini menunjukkan kekuatan dari aksi kolektif. Ini merupakan bukti dari apa yang bisa kita capai ketika bekerja bersama untuk menciptakan dunia yang lebih baik bagi anak-anak kita," tambahnya.

Helmi Halimudin, S.Pd, M.Si, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur memaparkan, “Melalui perjalanan program We See Egual di Kabupaten Cianjur, kami dengan tulus mengapresiasi dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh P&G dan Save the Children."

"Selain itu, kami juga melihat dampak positif dari program ini sehingga pemerintah pun berinisiatif untuk mereplikasi modul WSE di Kabupaten Cianjur sebanyak 20 sekolah dan 30 sekolah di Kabupaten Bandung. Semoga kesuksesan ini menjadi titik terang pembentukan Perusahaan-perusahaan lain untuk memberikan perhatian khusus lingkungan yang aman, positif gender, dan setara bagi anak-anak.

Baca Juga:Penyaluran Bansos PENA oleh PT Pos Indonesia Terealisasi 97 Persen, Bantuan Tak Dipotong Sepeser Pun

Dengan langkah ini, kita bersama-sama membangun fondasi yang kuat untuk masa depan yang lebih baik, dimana setiap anak dapat tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang setara dan aman. Pencapaian lain dari program WSE adalah memberikan dukungan kepada para pemimpin desa dalam membentuk Forum Anak Desa, sebuah wadah yang memampukan anak-anak di desa menyuarakan kebutuhan dan ide-ide mereka, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan mereka. Keunikan dari forum-forum ini adalah bahwa mereka dipimpin oleh anak-anak sendiri dan difasilitasi oleh anggota masyarakat yang dewasa. Melalui partisipasi aktif ini, WSE berupaya menciptakan lingkungan dimana suara anak-anak dihargai dan menjadi bagian integral dalam proses pengembangan komunitas," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak