SuaraJabar.id - Polisi membekuk seorang remaja berinsial AM (19) lantaran diduga telah menyebarkan ujaran kebencian melalui akun Facebook pribadinya. Namun kepada polisi, AM mengaku akun Facebook miliknya dengan nama Dede Bonay telah dibajak.
Guna membuktikan dugaan penistaan agama itu tidak benar, AM yang didampingi orang tuanya sempat menyerahkan diri ke Mapolsek Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (25/3/2019).
Kapolsek Cidahu AKP Afrizal, mengungkapkan AM mengakui kalau akun Dede Bonay adalah miliknya. Namun, ia tidak merasa mengguggah tulisan yang diduga berbau SARA karena tidak memiliki handphone dan sudah lama tidak pernah buka FB.
"Setelah kami periksa, dirinya tidak merasa membuat dan memposting apa yang ada di akunnya. Namun untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kami laporkan hal tersebut ke Kapolres dan orang yang bersangkutan kami kirimkan ke Polres Sukabumi," jelas Afrizal kepada sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com, kemarin.
Baca Juga: Punya Investor Baru, PSIM Yogyakarta Yakin Bisa Promosi ke Liga 1 2020
Kapolsek Cidahu AKP Afrizal, mengungkapkan AM mengakui kalau akun Dede Bonay adalah miliknya. Namun, ia tidak merasa memposting kata-kata tersebut karena tidak memiliki handphone dan sudah lama tidak pernah buka FB.
Afrizal mengungkapkan, AM baru mengetahui hal itu ketika banyak yang menanyakan postingan itu kepada dirinya. AM lantas meminjam ponsel teman untuk membuka akun FB dan ternyata betul akunnya memposting kata-kata tersebut. Dari situ AM minta ke bapaknya di antar ke polsek untuk menghindari kesalahpahaman.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, polisi masih melakukan penyelidikan.
"Kami masih menggali keterangan dari beberapa teman yang yang ada di akun Dede Bonay tersebut. Kasusnya saat ini di tangani oleh tim cyber crime Polres Sukabumi," pungkasnya.
Baca Juga: KPK Periksa Panitia Seleksi Jabatan di Kementerian Agama
Berita Terkait
-
Kata Polisi Soal Video Pengantar Jenazah Pukul Mobil: Itu Pidana Umum
-
Merasa Geram, Nikita Mirzani Laporkan Balik Indra Tarigan
-
Getol Incar Barang Jamaah Salat Jumat, Yogi Akhir Didor Polisi
-
Dari Jeritan Wanita di Rumah Ini, Polisi Temukan Jalangkung dan Kain Kafan
-
Terperangkap Godaan Berbie Janda Abal-abal, Dua Pemuda di Depok Dirampok
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi