Balita Anisa Ditemukan Petugas Polisi yang Hendak Salat

SuaraJabar.id - Balita Anisa Suci Ardiwibowo (3) yang diculik perempuan misterius di Masjid Am-Amin Jalan Bintara Jaya III, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat akhirnya berhasil ditemukan.

Anak pertama dari Aprilina Lestari itu ditemukan di sekitar Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Minggu (14/4/2019), setelah mengilang diculik pada, Selasa (9/4/2019) lalu.

"Alhamdulillah mas, cucu saya sudah ditemukan oleh polisi," kata Nenek Anisa, Sri Wahyuni (34), Minggu (14/4/2019) saat dihubungi Suara.com.

Sri mengaku jika sang cucu ditemukan bersama dengan perempuan yang telah menculik Anisa. Perempuan dan sang cucu saat itu sedang berada di sekitar masjid.

Baca Juga: Diculik Perempuan Misterius, Balita Anisa Ditemukan di Stasiun Pasar Senen

"Polisi kan mau salat, eh melihat cucu saya dan langsung dibawa. Saya sudah bersama cucu saya," ujar dia.

Ia mengatakan, Anisa tidak memakai pakaiannya yang terakhir dikenakan, yakni berwarna coklat dan celana berwarna hitam.

"Pakai baju dres merah marun mas," ungkapnya.

Sebelumnya, Sri dan Aprilina sempat mencari Anisa di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang. Informasi itu didapatkan pihak keluarga dari laporan masyarakat.

Sejak Jumat (12/4/2019) Sri telah menyusuri wilayah Jelambar Jakarta Barat, Bintaro Jakarta Selatan hingga Ciledug Tangerang.

Baca Juga: Polisi Sebar Sketsa Wajah Perempuan Misterius Penculik Balita Anisa

Penyelusuran ini kata dia berdasarkan informasi masyarakat berdasarkan pamflet yang telah tersebar.

Ia mengaku banyak masyarakat bersimpati kepada sang cucu hingga terus mendapatkan kabar mengenai keberadaan Anisa.

Ciri-ciri yang dijabarkan oleh masyarakat, kata Sri, sangar mirip dengan cucunya.

Aksi penculikan terhadap Anisa berada di Masjid Al Amin, Jalan Bintara Jaya III, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Aksi penculikkan itu bahkan terekam Closed Circuit Television (CCTV) milik Masjid setempat.

Perempuan itu sempat berinteraksi sekitar 15 menit, lalu membawa Anisa dengan menggendongnya.

Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah