SuaraJabar.id - Polisi masih menyelidiki kasus pencurian rumah kosong yang ditinggal mudik pemiliknya di Jalan Melati, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.
Rumah tersebut dibobol maling dan menggasak sejumlah mata uang rupiah dan uang asing bernilai miliaran rupiah. Sejumlah barang dan surat berharga seperti sertifikat, BPKB kendaraan, jam tangan ikut digondol pelaku.
Dari hasil penyelidikan sementara oleh Polresta Depok, kerugian yang dialami tidak sampai Rp 2 miliar.
"Pelaku menggasak harta korban yang ada dalam brankas. Barang korban yang diambil yakni, uang tunai Rp 190 juta, uang asing pecahan dolar senilai Rp 50 juta, sembilan sertifikat rumah dan tanah," kata Kasubbag Humas Polresta Depok AKP Firdaus, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (11/6/2019).
Baca Juga: Ditinggal Mudik, Rumah di Depok Disantroni Maling saat Hari Pertama Lebaran
Selain itu, ada juga surat berharga yaitu dua Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) mobil dan tiga BPKB motor, dua buah laptop merek HP dan Toshiba, dua buah handphone merek Samsung J5 Pro dan iPhone 5 serta empat buku tabungan.
"Beberapa jam tangan, dan perhiasan emas terdiri dari gelang, kalung dan cincin juga diambil," ungkap Firdaus.
Sebelumnya, satu rumah di Jalan Melati Raya, Pancoran Mas, Kota Depok, yang ditinggal pemiliknya mudik lebaran dibobol maling, Kamis (6/7/2019) pagi.
Pencuri berhasil menggasak uang tunai senilai Rp 1,2 miliar, sejumlah barang mewah hingga surat-surat berharga.
Pemilik rumah mendapatkan laporan dari saksi bernama Tajuddin yang bekerja sebagai satpam. Tajuddin menghubungi pemilik rumah yang tengah mudik, dan menyampaikan dugaannya tentang rumah tersebut telah dibobol maling.
Baca Juga: Rumah Ditinggal Mudik Dibobol Maling, Rp 1,2 Miliar dan Sertifikat Raib
"Diduga dibobol oleh pelaku dengan cara merusak gembok pagar rumah, kemudian mencuri barang-barang milik korban," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Sabtu (8/6/2019).
Berita Terkait
-
Belajar dari Negeri Seberang, 80 Persen Pencurian Mobil Disebabkan Faktor Sepele Ini
-
Jagoannya Keok di Pilkada Depok, PKS Beri Respons Begini
-
Hasil Real Count PKS Imam-Ririn Unggul di Pilkada Depok, Tapi Beda Pemenangnya di Hitung Cepat Indikator dan Voxpol
-
Adu Pendidikan Supian Suri Vs Imam Budi, Panas Saling Serang di Debat Terakhir Pilkada Depok
-
Miliano Jonathans Belum Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia: Jujur Saya Tunggu....
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Disambangi Bos Persib, Begini Komentar Dedi Mulyadi
-
KPU Kota Bandung Pastikan Santunan Puluhan Juta Bagi Keluarga Petugas KPPS yang Meninggal Dunia
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang