SuaraJabar.id - Seorang perempuan muda berinisial AF (17) berhasil diselamatkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok Jawa Barat saat hendak melakukan aksi bunuh diri di Jembatan Penyebarangan Orang (JPO) pada Rabu (10/7/2019).
Kasi Transmastibun Satpol PP Depok Agus Muhammad mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, wanita muda itu depresi mau melakukan bunuh diri dari atas JPO yang diperkirakan tingginya sekitar 15 meter.
"Aksi bunuh diri itu gagal. Sebab, wanita muda itu tersangkut di besi yang ada di JPO Jalan Margonda," kata Agus kepada Suara.com ketika dikonfirmasi, Kamis (11/7/2019).
Melihat perempuan muda itu tersangkut di besi, anggota Satpol PP yang sedang berjaga di area itu langsung menolong. Lalu wanita remaja ini pun langsung diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok.
"Alasan AF mau bunuh diri,saya kurang paham diduga karena depresi. Pihak kami (Satpol PP) hanya menolong dan menyerahkan ke Dinsos," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan mengatakan anggota menerima pelimpahan laporan korban AF dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, Rabu (10/7/2018).
Perempuan muda ini diketahui mau bunuh diri, karena depresi diduga dicabuli oleh sejumlah teman-temannya.
"Pengakuan Korban sebelum digilir oleh temannya yang dikenal sebagai sopir angkot, dia dicekoki narkoba jenis sabu," ujar Kompol Deddy.
Keterangan yang berhasil dihimpun dari korban, AF tidak memiliki identitas diduga merupakan anak jalanan.
Baca Juga: Perempuan di Klaten Berkali-kali Gagal Bunuh Diri, Alasannya Memilukan
"Korban merupakan anak jalanan, tidak ada identitas apapun yang dipunyai korban,” tambahnya.
Kasus ini pihaknya berkoordinasi dengan anggota Unit Narkoba Polresta Depok terkait ada penggunaan narkoba sabu dari pengakuan korban. Dan Korban dilakukan visum di Rumah Sakit Kramat Jati.
"Masih menunggu hasil visum dari rumah sakit Polri Kramat Jati," pungkasnya.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
IPB University Larang Keras Sivitas Akademika Kerja Sama dengan Israel
-
Guru Besar IPB ke Influencer: Hati-hati Sampaikan Informasi Kesehatan
-
Telapak Tangan Basah Bikin Minder? Jangan Pasrah, Ini 5 Solusi Hiperhidrosis dari Dokter Ahli
-
Keringat Berlebih di Telapak Tangan? dr. Stella Aprilia Bocorkan Cara Jitu Mengatasinya
-
Empat Dosa Lingkungan: Kinerja Menteri LHK Disorot, Hanya Berani Segel Tanpa Sidang?