SuaraJabar.id - Memperingati HUT Kemerdekaan ke74 RI, ribuan warga Kampung Cidokom 5, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, mengarak bendera merah putih raksasa sejauh 10 kilometer.
Bendera merah putih dengan panjang 400 meter dan lebar 3,2 meter itu diarak warga dari lapangan Kampung Cidokom 5 usai upacara kemerdekaan.
Kemudian, ribuan warga dari berbagai kalangan itu memulai rute dengan berjalan kaki ke Kampung Cidokom Atas. Lalu, masuk ke Citeko dan turun ke kawasan Lembah Nyiur melalui Jalan Raya Puncak.
Setelah itu, arak-arakan pun kembali ke titik awal di lapangan Kampung Cidokom. Diperkirakan jarak yang ditempuh oleh warga tersebut sejauh 10 kilometer.
"Ini baru pertama kali di kampung kami. Tadi sekitar 1.000 orang yang ikut," kata Ketua Pelaksana, Dadang Mangala, kepada Suara.com, Sabtu (17/8/2019).
Dadan menambahkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membangkitkan jiwa nasionalisme dan kebhinekaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya kepada kaum milenial.
"Pahlawan susah payah berjuang agar kita merdeka. Kita ingin maknai dengan berjalan kaki mengarak bendera merah putih di kawasan ini," tutupnya.
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
Terkini
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?