Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 19 September 2019 | 17:49 WIB
Ilustrasi begal sepeda motor. (Shutterstock)

SuaraJabar.id - Aksi kriminal pelaku kejahatan semakin beragam di wilayah hukum Bekasi, Jawa Barat. Bahkan, pelaku kejahatan tak segan berpura-pura dan memanfaatkan rasa iba dari korban.

Alih-alih minta tolong diantarkan ke suatu tempat, di tengah jalan malah melancarkan aksi jahat. Hal tersebut dialami korban FH (15).

Warga Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini nyaris menjadi korban keganasan begal di Jalan Boulevard, Grand Wisata, Desa Lambangjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Beruntungnya, aksi kejahatan yang dilakukan RA (21), berhasil digagalkan dan tersangka langsung diamankan.

Baca Juga: Demi Rayakan Ulang Tahun Anak, Mebi Nekat Begal Motor

"Aksi tersangka berhasil digagalkan warga, dan tersangka sudah diamankan dengan barang bukti senjata tajam," ujar Kapolsek Tambun Kompol Siswo pada Kamis (19/9/2019).

Menurut dia, penyidik tengah menginterogasi tersangka untuk mengetahui kiprahnya dalam aksi kejahatanya selama ini di Bekasi. Tertangkapnya pelaku begal tersebut, bermula saat korban mengendarai sepeda motor di Kawasan Summarecon, Kota Bekasi.

Saat macet, RA yang berpura-pura habis terkena begal menghampiri korban dan meminta tolong untuk diantar ke rumahnya di daerah Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Setelah diantar, pelaku mengambil pisau dan diselipkan di pinggangnya tanpa sepengetahuan korban. Setelah itu, pelaku meminta korban untuk mengantarkanya ke wilayah Grand Wisata Tambun.

Tepat di tempat sepi dan tidak ada orang yang melintas, pelaku langsung melancarkan aksinya. Kemudian pelaku menodongkan pisaunya ke pinggang sebelah kiri korban sambil mengancam.

Baca Juga: Masih Pelajar Sudah Jadi Begal Motor Sadis, Penadahnya Ibu-ibu

"‘Lu turun enggak! Kalau enggak turun, lu mati!’," ujar Siswo menirukan ucapan pelaku.

Load More