SuaraJabar.id - Aparat Densus 88 Antiteror Polri bersama Polda Jabar menggeledah rumah kontrakan yang diduga menjadi tempat perakitan bom di Kelurahan Cibeber, Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu (25/9/2019) malam.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan, dua tersangka diduga teroris yang merakit bom di kontrakan tersebut berinisial AR (21) dan SP (19). Keduanya diduga memiliki jaringan teroris ISIS dan JAD.
"Di sini sifatnya tempat pernah tinggalnya saudara AP dan SP dalam rangka membuat bahan peledaknya," kata Trunoyudo seperti dikutip dari Antara, Kamis (26/9/2019).
Truno mengatakan, rumah tersebut diduga ditempati kedua terduga teroris untuk merakit bahan peledak dalam bentuk bahan kimia. Kedua tersangka tersebut tinggal selama dua tahun di rumah kontrakan itu.
"Jaringan ini adalah jaringan kemarin yang diungkap di Jakarta dan di Bekasi. Jadi ada dua tersangka," kata dia.
Kedua tersangka tersebut diketahui berasal dari Kabupaten Cianjur. Saat tinggal di Cimahi, kata dia, mereka pun bekerja di rest area Jalan Tol Purbaleunyi KM 125.
"Kami (polisi) masih olah tempat kejadian perkara, biar dari tim penyidik kita melakukan penyidikan olah TKP ya melakukan pendokumentasian, nanti Inafis hasilnya," kata dia.
Lebih lanjut, Truno memastikan, sejauh ini situasi di sekitar lokasi dan seluruh wilayah Jabar dalam keadaan yang kondusif.
"Di sini juga, di samping saya bersama Kades, situasi umum berjalan kondusif," katanya
Baca Juga: Terduga Teroris Cilincing Beli Bahan Peledak Secara Online
Tag
Berita Terkait
-
Kamar Kontrakan Terduga Teroris di Cimahi Digeledah Tim Densus 88
-
Istri Terduga Teroris Dilecehkan Densus, Polri: Itu Tidak Benar!
-
Merasa Dilecehkan Densus, Istri Terduga Teroris Dilarang Pakai Hijab
-
3 Terduga Teroris Dibekuk Densus 88 di Blitar, Salah Satunya Penjaga Apotik
-
Tertutup dengan Warga, Keluarga Lukman Hakim Ditangkap Densus
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Kementerian Perumahan dan Bank Mandiri Sosialisasi KPP untuk Percepat Program 3 Juta Rumah
-
Awal Mula Kasus Dugaan Korupsi Perumda Tirtawening Bandung
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi