SuaraJabar.id - Rekayasa lalu lintas dengan sistem kanalisasi 2-1 mulai diuji coba di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/18/2019) hari ini. Sistem tersebut diterapkan mulai dari Simpang Gadog hingga Simpang Taman Safari Indonesia (TSI).
Kasatlantas Polres Bogor AKP Fadli Amri mengatakan, uji coba sistem kanalisasi ini secara kesuluruhan sudah siap. Pihaknya akan mengerahkan sebanyak 150 anggota dibantu dari instansi terkait lain yang akan mulai bekerja sejak pukul 03.00 WIB.
"Sudah siap semua, peralatan, perlengkapan dan personel dari berbagai instasi nanti akan dikerahkan hari Minggu. Insyaallah, sudah siap tinggal kita pelaksanaan saja di lapangan," kata Fadli.
Dia menjelaskan, jika dalam sistem buka tutup kendaraan hanya bisa bergerak satu arah pada waktu tertentu (Simpang Gadog menuju Puncak atau hanya arah sebaliknya), maka pada sistem 2-1 kendaraan dapat bergerak dua arah dalam waktu bersamaan.
Pada sistem ini, Jalur Puncak akan dioptimalkan menjadi 3 lajur. Pemisahan lajur itu dilakukan dengan menempatkan traffic cone (kerucut) dan disiagakan petugas kepolisian dibantu dengan unsur lainnya.
Berikut jadwal dan teknis uji coba sistem kanalisasi di Jalur Puncak:
Pukul 03.00 WIB-13.00 WIB
Dari 3 lajur yang ada, nantinya mulai pukul 03.00-13.00 WIB, lajur 1 dan 2 akan diperuntukkan bagi kendaraan yang mengarah ke Puncak (naik), sedangkan lajur 3 untuk kendaraan menuju arah Gadog (turun).
Pukul 12.30 WIB-14.00 WIB
Baca Juga: Catat, Mulai Akhir Bulan, Tidak Ada Sistem Buka Tutup Jalur Puncak
Lajur 1 tetap diperuntukkan bagi kendaraan yang mengarah ke Puncak, namun lajur 2 untuk sementara ditutup dari arah Simpang Gadog (naik) untuk memastikan lajur 2 bersih dari kendaraan yang menuju ke Puncak, sedangkan lajur 3 tetap untuk kendaraan menuju Simpang Gadog (turun).
Pukul 14.00 WIB-20.00 WIB
Selanjutnya setelah lajur 2 steril dari seluruh kendaraan, maka pada pukul 14.00-20.00 WIB arus lalu lintas berubah menjadi lajur 1 untuk kendaraan mengarah ke Puncak (naik), sedangkan lajur 2 dan 3 untuk kendaraan mengarah ke Simpang Gadog (turun).
Pukul 20.00 WIB-03.00 WIB
Sistem kanalisasi dihentikan dan arus lalu lintas kembali normal menjadi dua lajur untuk dua arah di Jalur Puncak.
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Kenal Pak Jenggot dan Ikut Latihan Paramiliter, Densus Ciduk Orang di Bogor
-
Presiden Jokowi Pangkas Jabatan Eselon, Walkot Bogor: Perlu Dikaji Dulu
-
Jelang Pelantikan Presiden, Keamanan di Bogor Dipertebal
-
Kubah Masjid di Bogor Terbang Diterjang Puting Beliung, 20 Rumah Rusak
-
Hindari Pohon Tumbang, Pemotor di Bogor Terjatuh Hingga Tewas
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Akhirnya! Setelah 256 Hari Menggantung, KPK Pastikan Panggil Ridwan Kamil Kasus Bank BJB
-
3 Rekomendasi HP Murah Kualitas Bagus untuk Mahasiswa 2025: Spek Dewa, Harga Sahabat Kosan!
-
3 Laboratorium Rahasia Narkotika Beroperasi di Bogor dan Cimahi
-
Geger Penemuan Kerangka Manusia di Irigasi Karawang
-
Ego 3 Kades di Karawang Nyaris Gagalkan Proyek Banjir Vital! Dedi Mulyadi Turun Tangan, Ini Hasilnya