SuaraJabar.id - Bupati Ciamis Herdiat Sunarya bersama wakilnya turut bersikap atas pernyataan Ridwan Saidi soal Kerajaan Galuh dan Ciamis. Kedua pemimpin di tanah Sunda itu turut membubuhkan tanda tangan bersama massa yang menuntut sang budayawan meminta maaf atas pernyataannya.
Herdiat mengatakan, Kerajaan Galuh di Ciamis tidak muncul begitu saja. Di mana sudah banyak ahli yang membuktikan keberadaan Kerajaan Galuh di Ciamis. Karena itu, ia mempertanyakan dasar dari pernyataan budayawan Ridwan Saidi.
"Kita tidak ujug-ujug ada Galuh, kita hasil penelitian, pengkajian, para ahli, para profesor yang menelitinya juga. Banyak barang bukti peninggalan kerajaan Galuh," kata Herdiat saat aksi di Alun-alun Ciamis, Jumat (14/2) sebagaimana dilansir Ayobandung.com.
Menurut Herdiat, tak ada warga Ciamis yang butral. Ia justru merasa bangga dengan keberadaan Galuh di Ciamis.
Ia mengingatkan, masyarakat Ciamis untuk bersabar dan tidak melakukan aksi secara arogan dan brutal. Segala persoalan yang ada dapat diselesaikan melalui jalur hukum, jika tak ada itikad baik dari Ridwan Saidi untuk meminta maaf.
"Kita tidak boleh arogan, tidak boleh brutal, kita tuntut secara hukum," ujar dia.
Sebelumnya, budayawan Ridwan Saidi membuat pernyataan kontroversial. Ia menyebut Galuh berarti brutal dan tak pernah ada kerajaan di Ciamis.
Berita Terkait
-
Eti Maryati, Puluhan Tahun Jadi Guru Honorer Wafat saat Mengajar di Kelas
-
Jambore Desa Kelurahan 2019 : Semangat Membangun Jabar dari Perbatasan
-
Arkeolog Senior Ini Minta Ridwan Saidi Butikan Pernyataan Sriwijaya Fiktif
-
Ngeri! Melaju Ugal-ugalan, Truk Tabrak Lari Pesepeda Motor di Ciamis
-
Ridwan Saidi: Pertemuan Jokowi dan Prabowo Cuma Gimik
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Bandung Zoo Dipastikan Tutup Selama Libur Tahun Baru, Ini Alasannya!
-
Longsor dan Genangan Air Tutupi Jalur KA Purwakarta-Ciganea, Cek Daftar Kereta yang Tertahan
-
Puncak Diserbu Wisatawan! 250 Mobil per Menit Padati Jalur, Polisi Terapkan One Way Situasional
-
Wajib Masuk Bucket List! 4 Wisata Unggulan Bogor Paling Hits untuk Tutup Tahun 2025 dengan Manis
-
Berkat Program Rumah BUMN, La Suntu Tastio Mampu Hadapi Tantangan Pasar dan Perkuat Arah Bisnis