SuaraJabar.id - Aksi tawuran anak SD yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, tepatnya di lapangan sekitar Gedung Putih Desa Purwasari Kecamatan Cicurug cukup mengejutkan warga wilayah tersebut.
Bahkan, dari kronologis yang disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi Khusyairin seperti diberitakan Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com pada Kamis (27/2/2020), lokasi tawuran ditentukan melalui aplikasi perpesanan WhatsApp.
Dalam penjelasannya, Khusyairin menjelaskan, sebelum tawuran terjadi, siswa SD P mengirim pesan melalui WhatsApp kepada siswa SD N. Dalam isi pesan tersebut, siswa SD P mengajak tawuran dan tempatnya disepakati di lapangan sekitar Gedung Putih.
Sedangkan untuk waktu tawuran disepakati pada Jumat (21/2/2020) selepas jam sekolah.
Saat berlangsungnya tawuran, 15 pelajar SD N dilaporkan terlibat. Sedangkan, pihak lawan dari SD P hanya sekitar 5-6 siswa yang ikut aksi tersebut. Lantaran jumlah yang tak seimbang membuat pelajar dari kedua SMP terlibat tawuran.
Akhirnya, tawuran terhenti karena ada masyarakat yang mengetahuinya dan kemudian membubarkan tawuran. Kejadian ini diketahui oleh para guru SD dari masing-masing sekolah.
Kemudian pada Jumat (21/2/2020) malam, para guru langsung melakukan penelusuran hingga didapat para pelaku tawuran dan barang bukti.
Untuk diketahui, video aksi tawuran anak SD tersebut viral di kalangan Warga Sukabumi. Aksi tawuran itu disebut karena dipicu adanya pencoretan tulisan vandal milik anak SD N oleh SD P. Hingga memancing emosi siswa SD N.
Baca Juga: Gara-gara Tak Terima Tulisan Vandal Dicoret, Anak SD di Sukabumi Tawuran
Berita Terkait
-
Gara-gara Tak Terima Tulisan Vandal Dicoret, Anak SD di Sukabumi Tawuran
-
Tewas Usai Nonton Futsal, Tujuh Pelajar Pengeroyok Raisad Jadi Tersangka
-
Polisi Imbau Pembacok Pelajar saat Tawuran di Cikarang Segera Serahkan Diri
-
Lepas Peserta PMMB, Jamkrindo Beri Edukasi di Sekolah-sekolah Sukabumi
-
Polisi Bekuk Tiga Pelaku Tawuran yang Tewaskan Seorang Pelajar di Depok
Terpopuler
- Sahroni Blak-blakan Ngaku Ngumpet di DPR saat Demo 25 Agustus: Saya Gak Mungkin Menampakan Fisik!
- Sehat & Hemat Jadi lebih Mudah dengan Promo Spesial BRI di Signature Partners Groceries
- Dilakukan Kaesang dan Erina Gudono, Apa Makna Kurungan Ayam dalam Tedak Siten Anak?
- Senang Azizah Salsha Diceraikan, Wanita Ini Gercep Datangi Rumah Pratama Arhan
- Apa Isi Alkitab Roma 13? Unggahan Nafa Urbach Dibalas Telak oleh Netizen Kristen
Pilihan
-
Demo Hari Ini 28 Agustus: DPR WFH, Presiden Prabowo Punya Agenda Lain
-
Dikuasai TikTok, Menaker Sesalkan PHK Massal di Tokopedia
-
Thom Haye Gabung Persib Bandung, Pelatih Persija: Tak Ada yang Salah
-
Bahas Nasib Ivar Jenner, PSSI Sebut Pemain Arema FC
-
Link CCTV Jakarta Live: Gedung DPR/MPR, Patung Kuda, Benhil dan GBK
Terkini
-
Klaim 5 Saldo Dana Kaget, Ngopi Sepulang Kerja Jadi Lebih Nikmat
-
Dari Bantuan Jadi Bancakan: 8 Fakta Miris Korupsi Traktor Petani Cianjur
-
Bukan Pelaku Tunggal? Jaringan Korupsi Traktor Cianjur Diburu Lintas Provinsi
-
Amanah yang Dikhianati, Mimpi Petani Cianjur Dijual Rp120 Juta oleh Pemimpinnya Sendiri
-
Kades Dipijit Ayah Korban, Anaknya Tewas Cacingan? 6 Fakta Pilu yang Bikin Dedi Mulyadi Murka