SuaraJabar.id - Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso menyebut ada faktor x, sebagai penyebab 2 warga Depok pasien virus corona belum sembuh. Sementara 2 orang, dari 19 pasien virus corona di Indonesia sudah dinyatakan negatif.
Direktur Medik, Keperawatan dan Penunjang Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Dyani Kusumowardhani mengungkapkan banyak faktor yang menyebabkan pasien ibu dan anak asal Depok hingga kekinian masih dinyatakan positif virus corona atau Covid-19. Menurut Dyani faktor yang memperlambat proses penyembuhan pasien atau kasus 01 dan 02 itu diantaranya, yakni faktor lingkungan dan faktor dalam diri pasien seperti kondisi psikologis.
"Ya memang banyak faktor yang menyebabkan orang menjadi sakit atau kemudian menjadi sembuh lagi. Faktor dari dalam dia sendiri, faktor lingkungannya," kata Dyani di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (10/3/2020).
Dyani lantas mengklaim bahwa dari sisi faktor lingkungan itu sendiri, pihaknya telah memberikan yang terbaik dengan menempatkan yang bersangkutan di dalam ruangan isolasi. Selain itu, pasien tersebut juga diberi asupan gizi dan suplemen untuk meningkatkan imunitas.
Adapun, Dyani menyampaikan bahwa sejatinya kondisi klinis pasien 01 dan 02 telah membaik. Menurutnya, ada faktor lain atau 'faktor x' yang mungkin mengakibatkan kekinian hasil uji swab tenggorokan pasien 01 dan 02 masih positif Covid-19.
"Kalau melihat dari gejala klinisnya cukup baik dan nggak berat. Jadi mungkin ada 'faktor x' lain yang membuat kuman masih ada di dalam tubuh mereka. Kita belum tahu persis, 'faktor x' dari si penderita," katanya.
Untuk diketahui, pasien ibu dan anak asal Depok merupakan kasus pertama Covid-19 yang diumumkan pemerintah Indonesia pada Senin (2/3/2020) pekan lalu. Keduanya, diduga terjangkit Covid-19 setelah sempat melakukan kontak dengan warga negara asing atau WNA Jepang yang terinfeksi corona di sebuah klub dansa di Jakarta.
Memasuki hari kedelapan pasca ibu dan anak itu dirawat di RSPI Sulianti Saroso hasil uji swab tenggorokan keduanya dinyatakan masih positif Covid-19. Kondisi tersebut tidak lebih baik dari pasien 06 dan 14 yang dirawat di Rumah Sakit Pusat (RSUP) Persahabatan, Pulogadung, Jakarta Timur.
Dimana pemeirntah siang ini baru saja mengumumkan bahwa hasil uji swab tenggorokan kedua pasien tersebut dinyatakan negatif Covid-19. Jika selanjutnya uji swab tenggorokan kedua pasien tersebut kembali negatif maka mereka pun diperkenankan untuk pulang.
Baca Juga: Asmara Abigail Tak Mau Pulang Sampai Karantina Corona di Italia Selesai
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Jawa Barat Zona Merah Keracunan MBG Tertinggi Nasional: Ribuan Anak Jadi Korban!
-
Ini Pejabat Hampir Dipecat Dedi Mulyadi Karena Kasus Data APBD
-
Fakta Iklan Air Pegunungan: Aqua Diduga Pakai Sumur Bor, BPKN Bakal Panggil Direksi
-
Fakta Mengejutkan di Balik Air Aqua: BPKN Siap Bongkar Sumber Aslinya!
-
Soroti Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak, Ketua TP PKK: Pemkab Bogor 'Sentuh' Anak-anak di Garis Kemiskinan