SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta warga Sukabumi mewaspadai gempa susulan yang mungkin terjadi dalam sepekan atau sebulan ke depan. Gempa Sukabumi itu terjadi, Selasa (10/3/2020) kemarin.
Dia mengatakan, potensi gempa susulan masih dapat terjadi. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, saat ini tercatat sebanyak 173 warga Kampung Cipicung, Desa Kabandungan, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, mengungsi akibat gempa Sukabumi. Sebanyak 3 orang mengalami luka ringan.
"Gempa 5 skala ritcher kemarin itu di darat, bukan di laut. Tidak ada potensi tsunami dan biasanya suka memicu gempa-gempa lain," ungkapnya ketika ditemui di Monumen Perjuangan Jawa Barat, Bandung, Rabu (11/3/2020).
"Jadi saya imbau di daerah untuk waspada. Biasanya dalam hitungan minggu, bulan, ada pengulangan gempa," tambahnya.
Dia mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Dia juga mengatakan telah berkoordinasi dengan bupati dalam rangka penanganan bencana tersebut.
"Belum ada laporan korban jiwa. Hari ini pak bupati akan datang ke daerah-daerah terdampak. Laporannya ke tiga kecamatan," ungkapnya.
Dia juga memastikan pihaknya telah melakukan pendataan terhadap kerusakan fasilitas akibat gempa.
"Kerusakan ringan sedang didata. Di Jabar memang respon pertama (bila terjadi bencana) kan di bupati atau wali kota," ungkapnya.
Baca Juga: Pemprov Jabar Jamin Penanganan Gempa Sukabumi Berjalan Cepat
Berita Terkait
-
Festival Asia-Afrika Digelar saat Wabah Corona, Emil: Asal Bertanggungjawab
-
BMKG Sebut Gempa di Sukabumi Selasa Kemarin Terkuat dalam 19 Tahun Terakhir
-
Pemprov Jabar Jamin Penanganan Gempa Sukabumi Berjalan Cepat
-
Tertimpa Beton Reruntuhan, Korban Gempa Sukabumi: Saya Hanya Pasrah
-
173 Warga Kabandungan Mengungsi Pascagempa Sukabumi
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
Terkini
-
Kades Dipijit Ayah Korban, Anaknya Tewas Cacingan? 6 Fakta Pilu yang Bikin Dedi Mulyadi Murka
-
Heboh! Pernyataan Kontroversial Gubernur Dedi Mulyadi Soal Anak Meninggal karena Cacingan
-
Tiada Lagi Dana Tunai, Desa di Jabar Bakal Dapat Uang Saham Bank BJB dari Dedi Mulyadi
-
Waspada! Teror Foto Syur AI Guncang Pelajar Cirebon, Ini 5 Fakta yang Wajib Kamu Tahu
-
Ngeri! Wajah Pelajar Cirebon Ditempel ke Konten Porno Pakai AI, Polisi Selidiki Jaringan Pelaku