SuaraJabar.id - Ratusan rumah warga di Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, terendam banjir. Banjir disebabkan luapan air Sungai Cikidang dan Sungai Citanduy.
Kepala Desa Tanjungsari, Amas mengatakan laporan sementara dari lapangan menyebut ada sekitar 500 rumah warga terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 30 sentimeter sampai 150 centimeter.
"Banjir sekarang lebih parah, selain merendam rumah, juga merendam lahan pertanian sekitar 70 hektare," kata Amas seperti diberitakan Antara, Jumat (19/6/2020).
Ia menyampaikan, bencana banjir akibat luapan air sungai itu sudah kesekian kalinya melanda pemukiman rumah penduduk saat musim hujan.
Baca Juga: Imbas Corona, Anggaran Banjir dan Infrastruktur DKI Dipangkas Habis Anies
Warga, lanjut dia, berharap pemerintah serius mengatasi masalah banjir yang saat ini selalu membuat tidak nyaman warga dan selalu ditakuti akan banjir ketika turun hujan.
"Warga selalu dihantui ketakutan dengan kejadian banjir, kami sendiri sudah sering menyampaikan dan meminta tindakan konkret, tapi sampai sekarang belum ada tindakan," katanya.
Kepala Seksi Rekonstruksi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Amar mengatakan petugas BPBD bersama petugas dari instansi lainnya sudah diterjunkan untuk membantu warga yang dilanda bencana banjir.
BPBD Tasikmalaya, kata dia, menurunkan perahu karet untuk memudahkan proses evakuasi warga yang membutuhkan bantuan menuju tempat aman dari genangan air di Kecamatan Sukaresik.
"Kita fokus pada evakuasi warga yang sakit dan darurat juga untuk lalu lintas warga beraktivitas," katanya.
Baca Juga: New Normal, Cinta Laura Langsung Banjir Job
Ia menambahkan, bencana banjir setelah hujan deras tidak hanya terjadi di Kecamatan Sukaresik, tetapi di daerah lain yakni sejumlah daerah di Kecamatan Karangnunggal.
"Banjir bukan di Sukaresik saja, tapi juga di Karangnunggal, kita juga dibagi beberapa tim, ada yang evakuasi banjir, ada yang menangani longsor," katanya.
Berita Terkait
-
Sungai Ciliwung Meluap 17 RW di Jaktim dan Jaksel Terendam Banjir
-
Curhatan Warga Bekasi, Servis Mobil Rp 10 Juta karena Terendam Banjir
-
Jalan di Bawah LRT Jakarta Masih Terendam Banjir Hingga Selasa Malam
-
Hingga Sore, Banjir Masih Genangi Perumahan Bumi Nasio Indah Bekasi
-
Banjir Rendam 11 Kawasan di Jakarta Timur
Terpopuler
- Erick Thohir Salaman dengan Penyerang Keturunan Brasil Rp782 Miliar Jelang Ronde 4
- 7 Mobil Sedan Murah Stabil Ngebut di Tol 200 Km/Jam, Harga dari Rp 11 Juta
- 6 Mobil Sedan Bekas Merek Jepang Mulai Rp40 Jutaan: Irit, Tangguh Dipakai Harian
- 5 Mobil Bekas 7 Seater Mulai Rp49 Jutaan: Kabin Lega, Muat Seluruh Anggota Keluarga
- 5 Mobil Bekas Bermesin Bandel, Harga Mulai 20 Jutaan dan Pajak Murah
Pilihan
-
5 Mobil Keluarga Bekas Tahun Muda: Jadi Incaran, Harga Tetap Tinggi Jika Dijual Kembali
-
3 Rekomendasi Lapangan Futsal Paling Murah di Jakarta Selatan, Cuma Rp 15 Ribuan Per Jam
-
Kolaborasi Ortuseight x Billpro Hadirkan Sepatu Walking Bernyawa Urban dan Filosofis
-
5 Mobil Bekas Tahun Muda Paling Dicari 2025: Irit Bahan Bakar, Tangguh Segala Medan
-
Eks Pelatih Asnawi Mangkualam: Pemain Belanda Banyak Bantah, Gak Punya Mental Juara
Terkini
-
Petani Lokal Naik Kelas: Kisah Labuna Buktikan Rempah Indonesia Mampu Bersaing di Pasar Global
-
PERURI Gerak Cepat Salurkan Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Pergeseran Tanah di Purwakarta
-
Dari Lensa ke Aksi: Taman Safari Ajak Masyarakat Peduli Alam
-
Senyum di Al Hambra Cirebon: Indahnya Berbagi dan Kuatnya Persaudaraan
-
5 Berita Dedi Mulyadi Terpopuler, Sindir Dana Hibah Ridwan Kamil hingga Kena Tilang ETLE