SuaraJabar.id - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengingatkan warganya untuk selalu hidup bersih. Menurutnya, hidup bersih ini bukan saja pencegahan dari penyebaran Covid-19, tetapi juga untuk mengantisipasi tidak terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Menurut Rahmat, imbauan ini telah disampaikan kepada Dinas Kesehatan Kota Bekasi untuk selanjutnya di sosialisasikan kepada masyarakat melalui kader posyandu. Rahmat berharap betul agar seluruh warganya bebas dari bahaya penyakit.
"Hidup bersih harus diutamakan, kasus DBD saat ini cukup tinggi dan untuk itu harus bersama-sama mengantisipasinya," kata Rahmat saat dihubungi wartawan, Jumat (26/6/2020) siang.
Untuk mengantisipasi DBD, Rahmat mengimbau kepada masyarakat untuk tidak malas mencuci bak mandi dan sekeliling arera kamar mandi. Pasalnya, nyamuk Aedes aegypti itu kerap bersarang di area kamar mandi juga barang-barang bekas.
Baca Juga: Heboh, Tiga Bayi Kembar Lahir Positif Virus Corona, Kok Bisa?
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Dezi Syukrawati menyebutkan bahwa penyebaran kasus demam berdarah dengue (DBD) selama tahun 2020 ditemukan sebanyak 684 kasus DBD.
"Ada peningkatan sejak awal tahun (Januari) 75 kasus,Februari 97 kasus, Maret 165 kasus, April 178 kasus dan Mei 169 kasus," ungkap Dezi.
Kasus DBD sendiri paling banyak ditemukan di Kota Bekasi pada wilayah yang rawan banjir. Yaitu, Kecamatan Bekasi Utara, Kecamatan Bekasi Barat dan Kecamatan Jatiasih. Hanya saja sejauh ini, belum ada korban meninggal dunia akibat DBD.
"Untuk pencegahan kita selalu fogging wilayah-wilayah atau titik-titik yang rawan adanya nyamuk Aedes aegypti itu. Penyuluhan itu tetap mau di dalam atau luar gedung sambil kita bicarakan Covid-19 di luar sana kita tetap juga harus sampaikan terkait DBD," pungkasnya.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Baca Juga: Tambah 415 Kasus Baru, Virus Corona di Filipina Tembus 30 Ribu
Berita Terkait
-
Sudah Ada Nyamuk Anti-DBD Sejak 9 Tahun Lalu, Kok Yogyakarta Masih Endemis?
-
Sadam Husein Ternyata Dibunuh Gegara Rokok, Satu Pelaku Tewas Kena Senjata Makan Tuan!
-
Perluas Jangkauan Angkutan Umum, Pramono Luncurkan Transjabodetabek CawangVida Bekasi
-
Alam SuteraBlok M Sudah, Giliran Rute Transjabodetabek Bekasi-Cawang Diresmikan Pramono Besok
-
Cemburu Buta! Pria di Bekasi Gorok Leher Teman Sendiri Gara-gara Wanita
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Rontok, Berapa per Gramnya?
-
Hasil Drawing Piala Dunia U-17: Timnas Indonesia U-17 Langsung Bertemu Brasil
-
Wacana Dana Parpol Naik 10 Kali Lipat, Wakil KPK Sebut Agar Tidak Ada Korupsi
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
Terkini
-
Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini untuk Warga Jabar, Klaim Sebelum Kehabisan!
-
3 Link Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu, Jangan Telat Klaim!
-
Persib Bandung Juara Liga 1, Dedi Mulyadi Dorong Jadi Jagoan di Asia
-
Dear Warga Jabar, Klaim 7 Link DANA Kaget Hari Ini Jika Mau Cuan
-
Muhammad Farhan Minta Bobotoh Tahan Diri, Siapkan Pawai Akbar Besok