SuaraJabar.id - Jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat kini tinggal menyisakan 10 kasus dari total 246 kasus selama masa pandemi di wilayah tersebut.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan, dari 10 kasus positif itu empat di antaranya tengah menjalani perawatan di rumah sakit, sementara enam lainnya menjalani isolasi mandiri.
"Kemarin dua kasus positif sudah dinyatakan sembuh dan sudah diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing," kata Alamsyah di Cikarang, sebagaimana dilansir Antara, Minggu (28/6/2020).
Selain 10 kasus dari total 246 kasus yang terkonfirmasi positif tersebut, 216 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh sedangkan 20 orang meninggal dunia.
Baca Juga: PSBB Jabar Berakhir, Ojek Online Bekasi Belum Boleh Angkut Penumpang
"Tentunya kita semua berharap angka ini terus menurun dan segala upaya yang kami lakukan terus menunjukkan perkembangan ke arah positif. Tes masif terus kita lakukan, protokol kesehatan di pasar tradisional, mal, terminal, stasiun, serta pusat keramaian lainnya terus kita perketat, sampai kemarin juga kita lakukan tes cepat santri yang akan berangkat ke Pondok Pesantren Gontor di Jawa Timur," ungkapnya.
Alamsyah juga menyebut berdasarkan peta sebaran COVID-19 tercatat 16 dari total 23 kecamatan se-Kabupaten Bekasi sudah dinyatakan bebas kasus positif di antaranya Kecamatan Cabangbungin, Cikarang Barat, Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, Cikarang Utara, dan Cikarang Timur.
Menyusul kemudian Kedungwaringin, Pebayuran, Serang Baru, Sukakarya, Sukatani, Sukawangi, Tarumajaya, Muaragembong, Bojongmangu, serta Kecamatan Tambelang. Sementara tujuh kecamatan yakni Babelan, Cibarusah, Cibitung, Karangbahagia, Setu, Tambun Selatan, dan Tambun Utara masih memiliki kasus positif.
"Kecamatan Tambun Selatan kini tinggal menyisakan tiga kasus positif. Meski jumlah kasus positif tinggal menyisakan sedikit tapi kami minta warga tetap menjalankan protokol kesehatan COVID-19 dengan penuh kedisiplinan dan rasa tanggung jawab sehingga siap menuju adaptasi kebiasaan baru," kata dia.
Sehari sebelumnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui laman media sosial Humas Jabar bahkan menyatakan Kabupaten Bekasi sudah tidak lagi berada di posisi lima besar kasus tertinggi di Jawa Barat.
Baca Juga: Corona Belum Beres, Warga Bekasi Terancam Wabah Demam Berdarah
Kang Emil juga menyatakan terdapat 10 kabupaten/kota yang berada di zona kuning penyebaran COVID-19 dan Kabupaten Bekasi menjadi salah satunya. Angka kesembuhan di Jawa Barat bahkan telah mencapai tujuh kali lipat angka kematian yakni 1.287 berbanding 171 orang yang meninggal dunia.
Dilansir dari laman pikokabsi.bekasikab.go.id pada Minggu (28/6) pukul 08.00 WIB status Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Bekasi tinggal menyisakan 63 orang dari total 3.739 sementara 73 orang masih berstatus dalam pengawasan dari total 1.260 Pasien Dalam Pengawasan.
Berita Terkait
-
Tertipu Janji Gaji Rp15 Juta: Kisah Pemuda Bekasi Jadi Marketing Judi Online di Kamboja
-
Mimpi Jadi Editor, Nyata Jadi Budak Judol: Kisah Pilu Warga Bekasi di Kamboja
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Curhatan KPK Ngeluh Kesulitan Usut Kasus WC Sultan di Bekasi: Tersangka Meninggal hingga Toilet Raib
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura