SuaraJabar.id - Seorang pria bertubuh gempal tewas di dalam ruang mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang berada di Perumahan Pondok Cipta, RT 04/011, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi. Warga yang melihat kejadian tersebut sontak geger dan tak berani mendekati.
Warga khawatir, jika pria tersebut tewas meninggal karena terinfeksi Corona atau Covid-19. Jasad pria tersebut telah dievakuasi petugas kepolisian bersama dengan tim medis yang dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD).
"Tadi dari dalam, tiba-tiba mau keluar ATM dan jatuh depan pintu," kata salah satu saksi mata, Abdullah (39) kepada Suara.com.
Abdul yang menyaksikan peristiwa itu pun terkaget dan tak berani mendekati tubuh pria tersebut. Secara kebetulan, kata dia, ada seorang perawat yang melintas di jalur tersebut dan mencoba mengecek kondisin korban.
"Saat dicek korban sudah tidak bernafas dan kami panggil ambulance, lapor juga kepada Bhabinkamtibmas. Enggak lama datang petugas dan dievakuasi," ungkapnya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari menyampaikan, saat ini jasad korban telah di bawa ke RSUD Kota Bekasi. Erna belum memastikan jika korban tewas karena terinfeksi Covid-19.
"Korban atas nama Saripin, sudah dibawa untuk di autopsi. Hasil sementara itu memang karena sakit," kata Erna.
Saat ini, polisi masih menunggu hasil autopsi secara pasti untuk memastikan akibat kematian korban. Petugas juga telah mencoba menghubungi keluarganya.
"Kita cari tahu keluarga dulu, apakah korban ini mempunyai riwayat penyakit bawaan ataus seperti apa," tutup Erna.
Baca Juga: Pria Tewas Mendadak di Halte Slipi, Begini Kronologi Versi TransJakarta
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
- Belum 1 Detik Calvin Verdonk Main, Lille Mendadak Berubah Jadi Klub Pembantai di Liga Prancis
- Astrid Kuya Bela Uya Kuya: Semua Isi Rumah Dimiliki Sejak Sebelum Jadi DPR
- Rumah Ludes Dijarah Massa, Harta Nafa Urbach Tembus Rp20 Miliar Tanpa Utang
Pilihan
-
Heboh 'Ojol Taruna' Temui Gibran, GoTo Bongkar Identitas Aslinya
-
Sri Mulyani Bebaskan PPN untuk Pembelian Kuda Kavaleri, Termasuk Sikat Kuku dan Kantong Kotorannya
-
Diplomat Indonesia Tewas Ditembak di Peru! Ini Profil dan Jejak Karier Zetro Leonardo Purba
-
Polemik Gas Air Mata di UNISBA dan UNPAS Bandung, Rektor dan Polisi Beri Klarifikasi
-
Polemik Penangkapan Direktur Lokataru Delpedro Marhaen, Aktivis Nilai Bentuk Kriminalisasi
Terkini
-
Jurus Ganda Dedi Mulyadi Jaga Cagar Budaya: Ultimatum untuk Perusuh, Dialog dengan Mahasiswa
-
5 Fakta Geger Kebijakan Pemkab Bogor Putar Ibu Pertiwi di Lampu Merah, Sampai Siap Bayar Royalti?
-
Kompak! Rektor UNISBA dan Polda Jabar Sebut Kerusuhan Dipicu Penyusup, Bantah Aparat Masuk Kampus
-
Gebrakan Nekat Pemkab Bogor: Siap Pasang Badan dan Bayar Royalti Demi Gema Ibu Pertiwi
-
Bukan Sekadar Lagu, 'Ibu Pertiwi' Jadi Protes Sunyi Pemkab Bogor Atas Kondisi Nasional?