SuaraJabar.id - Fenomena hewan kurban mengamuk saat hendak disembelih pada Hari Raya Idul Adha, tak sedikit bisa ditemui di sejumlah daerah di Tanah Air.
Terlebih dengan adanya media sosial dewasa ini membuat masyarakat bisa dengan gampang melihat rekaman video hewan kurban yang mengamuk tersebut.
Contohnya seperti kejadian yang menghebohkan di Jalan Pembina, Matraman, Jakarta Timur, beberapa tahun silam.
Dalam kejadian itu seekor sapi kurban ngamuk saat hendak disembelih. Bahkan mengejar salah satu panitia hingga tercebur ke kali yang letaknya di dekat lokasi penjagalan.
Baca Juga: Tarik Pembeli, Juragan Kambing Pakai SPG Cantik Jual Hewan Kurban di Malang
Lantas bagaimana cara menenangkan hewan kurban yang mengamuk?
Yadi Abdullah, dari Juru Sembelih Hewan Halal (Juleha) Sukabumi, memiliki tips dan trik menenangkan hewan kurban yang mengamuk saat hendak disembelih.
Yadi menyatakan, apabila hewan kurban ngamuk saat hendak disembelih maka diamkan saja dan tunggu sampai tenang.
Jangan ada kerumunan orang, sebab kerumunan ini yang membuat panik hewan kurban tersebut.
"Jangan dibikin panik dengan kerumunan orang," tegas Yadi dikutip dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Kamis (30/7/2020).
Baca Juga: Chef: Daging Kurban Jangan Langsung Dibuat Sate
"Apabila masih ngamuk datangkan hewan sejenis. (Ketika) masih ngamuk tunggu sampai tenang," jelasnya.
Tata Cara Penyembelihan
Terkait tata cara penyembelihan hewan kurban, Yadi menyatakan harus memutus tiga urat.
"Putusannya 3, yang pertama mari', Hulqum dan Wadaj. Dua urat tenggorokan, kerongkongan dan dua urat leher. Ketika udah putus, darah keluar dan memastikan kematian hewan," tuturnya.
Yadi menambahkan agar hewan kurban yang disembelih tidak disisit kulitnya sebelum dipastikan benar-benar sudah mati.
Lebih jauh, Yadi bahkan mengingatkan agar hewan kurban yang disembelih jangan langsung digusur sebelum mati.
"Kalau hewan sudah mati baru digantung, disisit, dipotong-potong. Tapi kalau belum mati jangan sekali-kali menyentuh hewan. Jangankan dipotong (dagingnya), disisit, digusur saja jangan. Karena khawatir hewan mati karena hal yang lain bukan karena disembelih," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Rumah Zakat Salurkan Ribuan Paket SuperQurban untuk Keluarga Pra Sejahtera
-
Mengaji di Film "His Only Son": Bacalah Kitab Sucimu, Anak Manusia atau Domba yang Dikurbankan?
-
Rayakan Idul Adha 1445 H, Antam Salurkan 238 Hewan Kurban
-
Unggah Konten Masak Daging Kurban, Gas Melon di Rumah Kiky Saputri Jadi Sorotan
-
Berbagi Sesama di Iduladha dengan Menyalurkan Hewan Kurban bagi Masyarakat
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan