SuaraJabar.id - Hampir sebagian besar pantai di wilayah Anyer, sudah mulai dipadati wisatawan, salah satunya Pantai Sambolo, di Kabupaten Serang, Banten. Keramaian dimulai sejak libur Idul Adha, Jumat (31/7/2020). Sayangnya, tidak semua pengunjung menggunakan masker sebagai bagian dari protokol kesehatan new normal untuk memutus rantai pandemi COVID-19.
"Dari hari raya sudah mulai (ramai), lebih dibandingkan biasanya, apalagi sebelum puasa saat ada Corona. Sekarang sudah mulai di atas normal lagi. Mungkin karena orang-orangnya sudah tidak kuat menahan keinginan pergi berlibur," komentar Ahmad Rifandi, petugas Pantai Sambolo, saat ditemui di pos jaga, Sabtu (1/8/2020).
Ia memperkirakan wisatawan yang datang ke Pantai Sambolo sekitar 500 orang. Pihaknya juga menyatakan selalu mengingatkan pengunjung agar patuh terhadap protokol kesehatan. Meski demikian ada saja yang tak memakai masker.
Pengelola Pantai Sambolo memang tidak melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi wisatawan. Namun di pintu masuk, terdapat tempat cuci tangan sebagai bagian dari protokol kesehatan.
"Jadi sekarang sudah ada peningkatan. Yang jualan sudah bisa jualan, mulai ramai sebelum Dzuhur lah. Waktu hari raya itu (wisatawan) lokal, kalau sekarang sudah mulai banyak dari luar (Banten). Wistawan diimbau (pakai masker), kalau terjangkau harga peralatan deteksi, kami akan pakai thermo gun," terangnya.
Berdasarkan pantauan di lokasi pantai, pegawai Pantai Sambolo mengingatkan wisatawan agar memakai masker dan menjaga jarak. Sayangnya, usai diingatkan, mereka melepasnya. Seperti yang dilakukan Suharto, wisatawan asal Kota Tangerang. Ia ke lokasi bersama keluarga.
"Berlibur sama keluarga, pilih Anyer itu murah meriah, nggak jauh juga, terus lebih seru aja. Soalnya ke tempat lain lebih padat lagi. Protokol kesehatan katanya harus pake masker gitu, tapi kalau dilihat lagi banyak yang nggak pakai masker, saya ada masker tapi basah jadi enggak dipakai," kata Suharto sembari tertawa, saat ditemui di Pantai Sambolo, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (1/8/2020).
Begitu pula Ibu Nenih (56), wisatawan asal Cikande Asem, Kabupaten Serang. Ia berlibur bersama anak dan menantunya. Mereka tidak menggunakan masker saat berada di lokasi wisata.
Sebelum datang ke Pantai Sambolo, mereka terlebih dahulu wisata ziarah ke Masjid Agung Banten Lama, di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, menggunakan angkot yang mereka sewa.
Baca Juga: Kemensos Akan Sisipkan Masker dalam Paket Bantuan Sosial
"Sama anak, main ke pantai, dari Banten dulu, ke sini naik angkot. Ingin ke pantai, lihat air, ombak, kalau di Cikande tidak ada pantai. Saat Lebaran dan bulan puasa dulu tidak bisa (ke pantai). Kalau rasa takut itu ada, namun ingin ke sini," tutup Nenih sembari tertawa.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Tag
Berita Terkait
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Apakah Masker Emas dan Bubuk Berlian Efektif untuk Kulit Anda?
-
5 Masker Wajah Anti-Aging untuk Usia 50-an, Atasi Keriput hingga Flek Hitam
-
Cari Masker Kolagen untuk Anti Aging? Ini 5 Pilihan yang Bagus dan Harganya Murah
-
Lebih dari Sekadar Pemandangan: 94 Persen Wisatawan Kini Mencari Perjalanan Aktif di Selandia Baru
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Pasca Banjir Bandang: Belanda Tinggalkan Gedung Kokoh, Kita Apa?