SuaraJabar.id - Seorang pria berinsial A babak belur diamuk massa setelah kedapatan memalak handphone (HP) milik seorang pelajar di Gunung Putri, Bogor.
Beruntung petugas kepolisian cepat datang ke lokasi dan mengamankan pelaku dari amukan massa yang lebih besar lagi.
"Jadi pelaku ditangkap oleh warga, namun dileraikan oleh petugas dari amukan massa," kata Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy dikutip dari AyoBandung—jaringan Suara.com—Rabu (5/8/2020).
"Pelaku saat ini sudah diberikan perawatan medis oleh Polsek Gunung Putri serta diproses sesuai aturan yang berlaku," ungkap Roland.
Roland menuturkan mulanya pelaku mendapati dua orang anak di bawah umur tengah asyik bermain HP di sebuah Posyandu.
Pelaku kemudian menghampiri dan melakukan pemerasan terhadap salah satu pelajar tersebut, dengan modus menanyakan konfirmasi kejadian tawuran yang melibatkan pelajar.
"Korban yang terkejut dan merasa ketakutan kemudian menyerahkan ponsel miliknya kepada pelaku yang meminta ponsel korban untuk dicek apakah ada komunikasi yang kaitannya dengan aksi tawuran. Namun pelaku lantas membawa kabur handphone milik korban tersebut," jelas Roland.
Korban yang melihat HP-nya dirampas kemudian berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan tersebut menghampiri pelaku.
"Pelaku kemudian panik dan membuang HP korban ke semak-semak. Hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap warga dan diamankan oleh petugas patroli Polsek Gunung Putri," kata Roland.
Baca Juga: Warga Bogor Didenda Rp 500 Ribu Jika Tak Pakai Masker!
Pelaku pemalakan diamankan dengan sejumlah barang bukti berupa 1 unit handphone milik korban. Ia dijerat Pasal 368 dan atau Pasal 378 KUHP dengan ancaman pidana paling lama 9 tahun.
Berita Terkait
-
Tak Tunggu Hari Kerja, Dasco Temui Presiden Prabowo Bawa Aspirasi dari Daerah
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Garuda Muda Tahan Mali 2-2 di Pakansari
-
Guru Sempat Cium Bau Bangkai di Menu Ayam, BGN Tutup Sementara SPPG di Bogor
-
Geledah Dinas Pendidikan Riau, KPK Cari Jejak Bukti Korupsi di Balik Kasus Pemerasan Gubernur
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Hindari Jebakan Phishing, Cek di Sini Daftar Kanal Resmi BRI
-
Stop! Wajah Kusam Bukan Lagi Simbol Maskulin 2025: Inilah 4 Rahasia Sat-Set Cowok Auto-Glowing
-
Akhir Drama Viral Ojol vs Opang di Rancaekek, Sepakat Damai Usai Mediasi Polisi
-
Akhir Tahun Anti-Wacana: 3 Spot Wisata di Jabar Paling Skena dan Estetik Buat Healing Gen Z
-
Inovasi Limbah Kayu Jati, Faber Instrument Naik Kelas Lewat Program BRI UMKM EXPORT