Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 21 Agustus 2020 | 17:10 WIB
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]

SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan disuntik vaksin Covid-19 Sinovac pada, Selasa (25/8/2020) mendatang. Ia akan disuntik vaksin uji coba itu bersama dengan Pangdam III Siliwangi, serta Kapolda Jawa Barat. Mereka masuk dalam relawan.

Hal itu disampaikan Ridwan Kamil dalam konferensi pers usai menerima kunjungan Kasad, dan Wakapolri yang dilakukan secara daring di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (21/8/2020).

“Vaksin sudah dites, kami, saya, Pangdam dan Kapolda menjadi relawan minggu depan, Kami bertiga terjadwal di tanggal 25 Agustus, hari selasa, kami akan menjadi relawan, Dan akan dilakukan penyuntikan vaksin,” ungkap Emil sapaan Ridwan Kamil.

Pihaknya meminta doa untuk kelancaran penyuntikan vaksin tersebut.

Baca Juga: Produksi Vaksin COVID-19, Kantor Bio Farma di Bandung Jadi Objek Strategis

“Doakan lancar, kalau ada reaksi reaksi kami akan bertanggung jawab,” katanya.

Ridwan Kamil mengungkapkan jika uji coba vaksin berhasil pada Desember. Dipastikan Januari sudah dapat diproduksi.

“Kalau Desember lancar, Januari sudah bisa diproduksi,” ungkapnya.

Jabar, kata Emil mengklasifikasikan Covid-19 sebagai perang. Sehingga ia meminta seluruh masyarakat untuk berjuanga bersama.

“Kalau perang semua harus bela negara tidak hanya yang punya jabatan, semua rakyat berjuang menyumbangkan tenaganya, minimal menjauhi musuh.”

Baca Juga: Sudah Tidak Sabar, Hotman Paris Desak Pengusaha Impor Vaksin dari Wuhan

Sementara itu, Kantor PT Bio Farma di Jalan Pasteur Nomor 28, Bandung menjadi objek vital pengamanan kepolisian karena memproduksi vaksin virus corona.

Load More