SuaraJabar.id - Temuan adanya biji plastik dalam kemasan beras 10 kilogram yang berasal dari program bantuan sosial Kementerian Sosial RI (BPNT) terus terjadi.
Tidak hanya di Kecamatan Bojongpicung Kabupaten Cianjur, kali ini ditemukan kasus serupa di Kampung Tugu RT 01 RW 06 Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.
Biji plastik yang bercampur dengan beras tersebut kali pertama ditemukan Abdurachman (45). Kala itu, dia sedang mengunyah nasi. Tetiba dia merasakan menggigit benda keras, saat dilihat ternyata biji plastik.
Khawatir biji plastik itu masih ada di dalam bungkusan beras, dia pun memeriksanya. Alhasil, ditemukan sekitar 20 biji plastik dalam beras kemasan tersebut.
Baca Juga: Waduh, Beras untuk Penerima PKH di Banyuwangi Berwarna Kuning dan Apek
Kepala Desa Ciharashas Zakaria pun membenarkannya. Dia mengatakan, ada warga yang menemukan biji plastik dalam kemasan beras 10 kilogram.
“Iya memang benar, setelah mendengar kabar tersebut saya bersama anggota Polsek Cilaku mendatang rumah warga yang menemukan biji plastik,” kata Zakaria pada Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Minggu (27/9/2020).
Namun, Zakaria menyatakan, ada beberapa hal yang harus diklarifikasi. Salah satunya yang ditemukan bukan beras plastik, tapi biji plastik berbentuk bulat.
“Informasi yang saya terima, kalau di Bojongpicung itu plastik berbentuk beras, kalau di sini bulat seperti peluru mainan anak-anak,” tuturnya.
Dia juga mengklarifikasi, awalnya dikabarkan ditemukan saat mengunyah nasi dan tetiba menggigit benda keras. Kemudian, sewaktu dilihat ternyata biji plastik berbentuk bulat.
Baca Juga: Emak-emak Temukan Beras Plastik, Camat: Saya Tak Mau Warga Dizalimi
“Setelah kami konfirmasi ulang pada yang bersangkutan, ternyata bukan ditemukan saat mengunyah, tapi sengaja mengecek dengan cara direndam dalam air, munculah biji plastik tersebut,” katanya.
Bahkan, pihak desa tidak hanya memeriksa beras milik Abdurachman, melainkan tetangga yang masih tersisa berasnya.
“Tetangganya kami periksa, ada sisa beras sekitar 3 kilogram, ditemukan empat butir biji plastik,” katanya.
Berita Terkait
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Cair! Cara Daftar Bansos Mandiri Lewat HP, Anti Ribet!
-
Polemik Bansos dan Kepentingan Politik: Ketika Bantuan Jadi Alat Kampanye
-
Kapan Bansos BNPT dan PKH Cair? Cek Jadwal dan Nominalnya
-
SAM Air Gandeng Asian One Air Distribusi Beras ke Pelosok Papua
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024