SuaraJabar.id - Wilayah Selatan Sukabumi, Jawa Barat, krisis kantong mayat. Stok tersebut habus tak tersisa karena banyaknya kecelakaan laut yang kerap terjadi di perairan Sukabumi.
Kantong mayat terakhir dipakai untuk korban nelayan yang tenggelam di Perairan Tegalbuleud.
Nelayan bernama Tedi (32), asal Kampung Teluk Gudang, Desa Gudang Lelang, Kecamatan Teluk Betung, Bandar Lampung, ditemukan di Pantai Talanca, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Rabu (7/10/2020), dalam kondisi meninggal dunia.
Jarak antara tempat kejadian tenggelam dengan lokasi penemuan mayat itu sekitar 2 kilometer.
Baca Juga: Diduga Anarko, Puluhan Pelajar di Depan Gedung DPR Kabur Dikejar Aparat
Saat itu tim SAR hanya membawa satu kantong mayat dari Pos Karangbolong, Desa Cidahu, Kecamatan Cibitung, yang berjarak 12 kilometer dari posisi ditemukannya mayat.
"Dari informasi saat ini memang sudah tidak tersedia stok kantong mayat," kata anggota Polairud Polres Sukabumi, Bripka Ade seperti dikutip dari sukabumiupdate.com - jaringan Suara.com, Rabu (7/10/2020).
Meski demikian, Ade menyebut pihaknya tidak mengharapkan adanya kecelakaan. Akan tetapi untuk mengantisipasi kantong mayat harus tetap ada.
"Biasanya ada dari BPBD atau Basarnas, P2BK Kecamatan Ciracap nanti bisa mengusulkan. Kami pun selama ini sudah memberikan peringatan dan imbauan kepada nelayan dan wisatawan agar berhati-hati. Himbaun disampaikan bekerjasama dengan Rukun Nelayan Ujung Genteng," pungkasnya.
Baca Juga: Ribuan Buruh Sukabumi Gelar Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja
Berita Terkait
-
Pesawat Kargo DHL Tabrak Rumah di Vilnius, Satu Pilot Tewas
-
Sahroni Peringatkan Kapolda Sumbar: Jangan Main-main, Lurus-lurus Saja Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi!
-
Rapat Perdana di DPR, Sjafrie Sjamsoeddin Janji Lanjutkan Program Prabowo di Kemenhan, Apa Saja?
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024