SuaraJabar.id - Keracunan nasi kuning massal yang terjadi di Kampung Cilangge Kelurahan Karikil Kecamatan Mangkubumi bakal dites Covid-19 oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya.
Langkah tersebut diambil karena agenda yang mengundang warga dalam jumlah banyak hingga mengakibatkan keracunan massal, dilakukan tanpa koordinasi dengan gugus tugas.
"Saya instruksikan kepada gugus tugas untuk melakukan tracing, rapid tes, dan swab kepada korban yang sudah sembuh," ujar Wakil Wali Kota Tasikmalaya Yusuf seperti dilansir Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Minggu (11/10/2020).
Hingga kini, jumlah korban keracunan makanan yang diduga dari nasi kuning mencapai 209 orang.
Baca Juga: 209 Warga di Tasikmalaya Masuk RS Gegara Keracunan Nasi Kuning
Kondisi korban yang menjalani penanganan medis di Puskesmas Mangkubumi pun berangsur membaik dan dalam masa pemulihan.
Meski begitu, Yusuf meminta seluruh petugas bergerak cepat dalam menangani korban keracunan ini, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti jatuhnya korban jiwa.
"Dukungan logistik untuk penanganan para korban kita siapkan semuanya. Dengan penanganan yang ekstra, saya optimis semua korban bisa sembuh," ucap Yusuf.
Sementara hasil lab dari sampel nasi kuning dan bahan makanan lainnya yang telah diambil oleh bidang kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya belum keluar.
Diperkirakan hasil tersebut baru akan keluar dalam dua hari ke depan.
Baca Juga: Bikin Melotot! Beli Nasi Kuning, Pas Dibuka Bungkusnya Malah Jadi Begini
"Penyebab keracunan sampai saat ini masih menungu hasil lab dari sampel makanan. Namun, dalam kasus keracunan seperti ini rata-rata dari bakteri yang terdapat pada makanan," ujar Kepala Puskesmas Mangkubumi Arif Prianto.
Hingga sejauh ini, jumlah korban yang sembuh telah mencapai 149 orang.
Berita Terkait
-
Tips Ampuh Atasi Keracunan Makanan: Dari Bahan Rumahan Hingga Perawatan Medis
-
Belajar dari Kasus di Ponorogo, Kenali Tanda-tanda Keracunan Makanan Sejak Dini
-
Perut Panas hingga Muntah-muntah, 56 Warga di Bima NTB Keracunan usai Santap Hidangan Pemilik Hajatan 7 Bulanan
-
Deddy Corbuzier Dicap Buzzer Linglung, Eks Anak Buah Sri Mulyani: Ntar Turun Pangkat Lho!
-
Komentar Ahli Gizi terkait Puluhan Siswa Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Tips Tetap Bugar dan Sehat Selama Berpuasa Ramadan Menurut Dokter Penyakit Dalam
-
Dinkes Karawang Catat Peningkatan Kasus DBD di Awal 2025, Banyak Terjadi di Wilayah Perkotaan
-
Sopir Truk Maut Kecelakaan di Pasir Suren Sukabumi Ditetapkan Tersangka
-
Polisi Gagalkan Peredaran Sabu Senilai Rp500 Juta di Garut
-
Seluruh Korban Meninggal Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi Berhasil Diidentifikasi