SuaraJabar.id - Publik Kabupaten Cirebon menyoroti Wahyu Tjiptaningsih, istri mantan Bupati Cirebon yang kini berstatus narapidana korupsi. Pasalnya, Wahyu Tjiptaningsih telah resmi mendaftar sebagai calon Bupati Cirebon.
Seperti diketahui, Wahyu Tjiptaningsih merupakan istri dari mantan Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadi Sastra. Sunjaya terpilih bersama wakilnya, Imron Rosyadi untuk memimpin Kabupaten Cirebon pada periode 2019-2024.
Belum lama menjabat, Sunjaya diberhentikan dengan tidak hormat karena terjerat kasus korupsi.
Wakil Sunjaya saat itu, Imron Rosyadi kemudian dilantik sebagai Bupati Cirebon pada 1 Oktober 2019. Sejak dilantik hingga saat ini, Imron bekerja sendirian karena tidak memiliki wakil bupati.
Baca Juga: Alhamdulillah, 134 Warga Cirebon Sembuh dari Covid-19
Baru-baru ini, DPRD Kabupaten Cirebon membentuk Panitia Pemilihan wakil bupati. Istri Sunjaya, Wahyu Tjiptaningsih menjadi salah satu yang mendaftar, Rabu (22/10/2020) kemarin.
Pencalonan Wahyu Tjiptaningsih menjadi perhatian publik. Salah satunya dari pengurus PCNU Kabupaten Cirebon, Ali Fiqsyi Arafat. Menurutnya, sangatlah tidak etis jika istri mantan bupati yang diberhentikan secara tidak hormat mendaftar sebagai calon wakil bupati.
Ali khawatir jika terpilih kelak, Wahyu Tjiptaningsih bakal menjadi kepanjangan tangan Sunjaya yang saat ini mendekam dalam penjara.
"Saya pribadi sangat berat menerima istri mantan bupati yang jadi wakil bupati. Karena ada kemungkinan Sunjaya, yang saat ini, sebagai napi masih punya ruang gerak di Kabupaten Cirebon," kata Ali, Pengurus PCNU Kabupaten Cirebon di bagian Bendahara LPPNU.
Selain itu, ia juga mengaku khawatir akan adanya gejolak dari masyarakat Kabupaten Cirebon. Karena menurutnya, masyarakat Cirebon telah menyadari bahwa Wahyu tjiptaningsih merupakan istri dari mantan Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra.
Baca Juga: Parah, Pembacok Istri Gunakan Bansos Covid-19 untuk Beli Miras
"Saya khawatir akan adanya gejolak di masyarakat, jika istri mantan bupati yang saat ini berstatus napi kasus korupsi, menjadi Wakil Bupati Cirebon," katanya.
"Jika Ayu menjadi wakil bupati, mata rantai dugaan korupsi di Kabupaten Cirebon tidak akan putus. Sedangkan kami, masyarakat Cirebon ingin memutus mata rantai korupsi di Kabupaten Cirebon," tambahnya.
Kontributor : Abdul Rohman
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
Update Market Value Pemain Timnas Indonesia H-1 Lawan Jepang, Siapa Melonjak?
-
7 Rekomendasi HP Murah dari Merek Underrated: RAM hingga 12 GB, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
9 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta: Nyaman, Siap Angkut Banyak Keluarga
-
5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
Terkini
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya
-
Ridwan Kamil Segera Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB