SuaraJabar.id - Libur panjang akhir Oktober, Kawasan Wisata Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi tak mengalami peningkatan jumlah pengunjung.
Hingga hari kedua libur panjang, Kamis (29/10/2020), sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com memantau, hampir di semua pantai di Palabuhanratu sepi pengunjung.
Mulai dari Pantai Citepus Istana Presiden hingga Karanghawu Kecamatan Cisolok, sepi pengunjung.
"Iya sejak dari kemarin gak ada lonjakan pengungjung ke pantai. Dari laporan anggota di lapangan, kondisi pengunjung ada tapi tidak terlalu ramai," kata Kepala Operasional Balawista Kabupaten Sukabumi Asep Edom.
Baca Juga: Warga di Sukabumi Bertaruh Nyawa Sebrangi Sungai untuk Jual Hasil Pertanian
Asep berujar, sepinya pengunjung di sejumlah objek wisata di kawasan Pantai Palabuhnratu ini diduga karena dampak Pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum selesai. Belum lagi, sambung Asep, isu gelombang laut tinggi yang tersebar di media sosial.
"Mungkin dampak dari Covid-19 semua mengalami kesulitan keuangan, sehingga masyarakat lebih baik tinggal di rumah, juga kondisi gelombang laut saat ini sedang tidak bersahabat, besar sejak dua malam," ujarnya.
Kendati demikian, Asep memastikan pihaknya tetap melakukan pengawasan di objek wisata pantai, termasuk pemasangan bendera merah di beberapa titik lokasi yang dianggap rawan terjadi kecelakaan laut.
"Anggota tetap jaga dengan menerapkan protokol kesehatan meski pengunjung sepi. Penyediaan tempat cuci tangan di setiap tempat titik kumpul atau area parkir," terangnya.
Sementara itu, Santi (37 tahun) salah seorang pedagang makanan di Pantai Karanghawu mengungkapkan, sepinya pengunjung di sejumlah objek wisata pantai disebabkan adanya prediksi tsunami 20 meter yang beredar di media sosial.
Baca Juga: Tenang Nikmati Libur, Ini Cara Baca WhatsApp Tanpa Notifikasi ke Pengirim
"Sudah lama pengunjung sepi terus pas lagi ramai prediksi bencana alam tsunami itu, kira-kira dua pekan lah. Padahal di sini aman saja, kalaupun saat ini gelombang sedang tinggi, itu memang pasang surut air laut," ungkap Santi.
Berita Terkait
-
Perlukah Kebijakan Libur Panjang Selama Ramadan?
-
Kecelakaan Maut di Palabuhanratu Sebabkan Satu Keluarga Tewas, Polisi Amankan Sopir Truk
-
Libur Panjang Usai, 179 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabodetabek
-
Jadi Destinasi Wisata Baru, Rumah Jokowi di Solo Diserbu saat Libur Panjang: Antrean Panjang!
-
Libur Panjang! Bagaimana Jadwal Operasional Bank BRI, BNI, Mandiri, dan BCA?
Tag
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Sidak Pasar Kosambi, Satgas Pangan Polda Jabar Tidak Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Pemkot Depok Sidak MinyaKita di Pasar Sukatani, Temukan Takaran Produk Tak Sesuai dan Harga di Atas HET
-
Sidak Pasar Gudang, Polres Sukabumi Kota Temukan MinyaKita yang Isinya Tidak Sesuai Ketentuan
-
Pemdaprov Jabar Gelar Operasi Modifikasi Cuaca Untuk Mitigasi Bencana
-
Program Mudik Gratis 2025 Pemprov Jawa Barat: Cara Daftar, Rute, Jadwal dan Kuota