SuaraJabar.id - Raksasa Liga Prancis Paris St Germain (PSG) pada Selasa (29/12/2020) resmi menyatakan pelatih Thomas Tuchel telah dipecat namun mereka belum mengumumkan penggantinya.
Diberitakan sebelumnya, kabar soal pemecatan Tuchel terdengar pada malam Natal atau 24 Desember. Namun baru hari ini manajemen PSG mengumumkannya secara resmi.
"Setelah melakukan analisa mendalam terhadap situasi olahraga yang ada, PSG memutuskan untuk menghentikan kontrak Thomas Tuchel," bunyi pernyataan PSG di laman resminya.
Mantan pemain PSG dan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, diyakini sejumlah pihak akan mengisi kursi panas tersebut.
Tuchel, yang rumor pemecatannya telah menyeruak sejak pekan lalu namun belum terkonfirmasi, melatih PSG sejak Juli 2018. Ia tercatat mengarsiteki PSG pada 127 pertandingan dalam semua kompetisi, dengan 95 kali menang, 12 kali imbang, dan 20 kali kalah.
Deretan prestasinya untuk klub ibukota itu mencakup dua gelar Liga Prancis, serta satu Piala Prancis, dan satu Piala Liga Prancis pada 2020.
Pria Jerman itu juga membawa PSG ke final Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah mereka Agustus silam namun kalah 0-1 dari Bayern Muenchen.
Meski terlihat dapat mengasuh skuad PSG yang bertabur bintang seperti Neymar dan Kylian Mbappe, Tuchel kabarnya membuat dongkol para petinggi klub setelah mengeluhkan minim apresiasi saat membawa PSG ke final Liga Champions.
"Saya ingin berterima kasih kepada Thomas Tuchel dan stafnya untuk semua kontribusi mereka kepada klub," kata ketua PSG Nasser Al Khelaifi.
Baca Juga: Sandang Status Klub Kaya Raya, PSG Nyatanya Tak Mampu Rekrut Allegri
"Thomas telah memberi banyak energi dan renjana kepada pekerjaan ini, dan kami tentu akan mengingat masa-masa indah yang kami jalani bersama. Saya mendoakan yang terbaik untuk masa depannya," tambah dia.
Kurang dari tiga bulan setelah kekalahan dari Bayern di Lisbon, Tuchel menjadi pelatih PSG pertama yang hengkang pertengahan musim sejak Antoine Koumbouare digantikan Carlo Ancelotti pada Desember 2011.
Berita Terkait
-
PSG Tak Mau Bayar Mahal, Donnarumma Justru Rebut Hati Pep Guardiola
-
Hasil Lengkap Liga Champions: PSG Pesta Gol, Chelsea Takluk dari Bayern Munchen
-
Rekap Hasil Liga Champions: Liverpool Menang di Menit Akhir Lagi, Bayern Munchen Hajar Chelsea
-
Minta Gaji Terlalu Tinggi, Petinggi PSG Ungkap Alasan Jual Gianluigi Donnarumma
-
PSG Kokoh di Puncak Klasemen Liga Prancis, Klub Calvin Verdonk Tempel Ketat di Posisi 2
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Kementerian Perumahan dan Bank Mandiri Sosialisasi KPP untuk Percepat Program 3 Juta Rumah
-
Awal Mula Kasus Dugaan Korupsi Perumda Tirtawening Bandung
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi