SuaraJabar.id - Polisi memeriksa tiga jenazah masih satu keluarga yang ditemukan meninggal dunia di Desa Sumberejo Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Pada ketiga jenazah tersebut, polisi menemukan ada luka di bagian leher pada kedua anak korban.
Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela mengemukakan pihaknya terus berusaha mengungkap terkait dengan peristiwa tersebut termasuk mengetahui dengan pasti penyebab kematian korban.
"Untuk gantung diri korban Suyani (ayah) sudah dapat kami pastikan. Memang benar kematian akibat gantung diri dan untuk pendalaman lebih kedua anaknya bahwa bagian leher ditemukan luka lebam atau lecet pada leher kedua anaknya," kata Leonard dikutip dari Antara, Sabtu (30/1/2021).
Leonard menyampaikan bahwa ada luka pada leher itu dari hasil pemeriksaan luar yang telah dilakukan oleh petugas.
Luka itu mengakibatkan kematian kepada dua anak korban, yakni Nanda Finza Fransisca (22) dan Samuel Ardyan Pradana (10).
Menurut dia, luka di leher itu adalah titik tekan. Luka itu bukan karena hantaman melainkan karena ditekan.
"Mungkin ditekan dengan dicekik, mungkin saja terjadi. Kami akan validkan lebih lanjut dengan barang bukti yang kami temukan di TKP (tempat kejadian perkara)," ujar dia.
Beberapa barang bukti itu seperti bantal serta boneka yang diketahui berlumuran darah. Barang itu akan dilakukan pemeriksaan lebih dalam di Laboratorium Forensik Polda Jatim sehingga polisi bisa mengonstruksikan lebih terang apakah dicekik langsung atau media lain dengan bantal serta boneka.
Selain itu, polisi juga masih mendalami terkait dengan kondisi tubuh anak korban yang mengeluarkan busa apakah di tubuh korban ada racun atau tidak.
Polisi juga sudah memeriksa lima orang saksi yang merupakan tetangga dan saudara korban. Polisi mendapatkan keterangan dari saudara korban yang merupakan pasangan suami istri, bahwa korban pernah bercerita pada bulan lalu akan meninggal dunia dan menitipkan anaknya.
Saat itu, kerabat korban menganggap bahwa yang disampaikan korban bukan hal yang serius. Menanggapi keluhan korban, keluarga juga menganjurkan agar yang bersangkutan beribadah ke gereja.
"Dalam keluhannya dadanya terasa sesak dan panas. Kami juga cek rekam medik, beberapa pekan sebelum kejadian ini informasinya dirawat di rumah sakit swasta di Blitar dan juga pernah konsultasi ke hal yang sifatnya psikologis. Kami akan cek kembali keluhan apa yang disampaikan korban pada waktu itu," ujar Kapolres.
Sebelumnya, tiga orang yang masih satu keluarga ditemukan meninggal dunia, pada Jumat (29/1). Mereka adalah ayah serta dua orang anaknya, warga Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. (Antara)
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
-
Adu Pendidikan 2 Cabup Blitar Rijanto Vs Rini Syarifah, Panas Usai Debat Dihentikan
-
Ibu dan Anak di Karawang Tewas Gantung Diri, Suami Baru Pulang Kerja Langsung Syok Berat
-
Skill Mumpuni Pemain Keturunan Blitar: The Next Thom Haye di Timnas Indonesia
-
Blitar City Walk, Wisata dan Kuliner Murah Meriah Dekat Makam Bung Karno Mirip Malioboro
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
Pilihan
-
Begini Tampang Sedih Pemain Arab Saudi usai Dipecundangi Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi, Ini 5 Fakta Gol Marselino Ferdinan
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Malam Ini
-
Hanya 7 Merek Mobil Listrik China yang Akan Bertahan Hidup
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang