SuaraJabar.id - Potret jadul bocah sedang menghitung uang mencuri perhatian warganet. Selain membuat warganet bernostalgia, barang yang ditenteng oleh bocah itu juga ramai dikomentari warganet.
Meski masih berwarna hitam putih, tapi potret jadul yang diunggah akun fanspage Facebook Jogja Rikolo Semono itu sarat akan kenangan masa lalu.
Mengutip Hitekno.com --jaringan Suara.com, disebutkan bahwa potret tersebut diambil pada tahun 1970-an lalu.
Si remaja laki-laki bertopi tampak sibuk menghitung uang di tangannya, sementara lengannya tampak menenteng sesuatu.
"Ngetung bathi, termos e legend, Jogja 1970-an (Menghitung untung, termosnya legendaris, Jogja 1970-an)" tulis akun fanspage Jogja Rikolo Semono yang juga dibagikan oleh admin bernama Agung Firdaus di forum Indonesia Tempoe Doeloe.
Tak sedikit netizen yang mengenang penampakan termos tersebut beserta jajanan legendaris di dalamnya. Kala itu, jajanan es sederhana menjadi kesukaan mereka saat anak-anak. Banyak netizen yang mengenang beberapa jajanan seperti es gabus, es pelangi, es lilin, dan juga es mambo.
Sebagai informasi, es gabus biasanya terbuat dari tepung sagu yang direbus dengan santan, lantas dibekukan. Untuk menambah indah tampilan, es tersebut juga diberi warna pelangi.
Foto jadul itu memperlihatkan seorang remaja yang kemungkinan merupakan pedagang keliling.
Di sekitarnya tersdapat gerobak dan kendaraan mirip becak di bagian belakang. Postingan foto jadul mengenai "termos legend" tersebut menarik perhatian setelah mendapatkan lebih dari 2.400 Like dan dibagikan puluhan kali.
Baca Juga: Remaja Singapura Hendak Serang Masjid Terinspirasi Insiden Christchurch
"Zaman kecilku dulu beli jajan es keliling harganya cuma 5 perak," kenang Upik Rizki.
"Kangen es lawas tanpa tambahan apa pun (emoticon menangis)," balas Fitriana Rahmawati Dewi.
"Iya termosnya legend (emoticon terkejut)," tulis Ayoek Anggoro.
"Itu termos es mambo, kalau sekarang anak-anak nyebut es mambo mungkin es kenyot," komentar Anton Ahmadi.
"Dalemnya kalau nggak es lilin ya es kue atau es gabus, jajanan saya pas SD 1983," kata Gumelar.
Itulah tadi foto jadul mengenai remaja 1970-an beserta "termos legend" yang dibawanya, bagaimana pendapat kalian?
Berita Terkait
-
Ini Alasan Remaja Sulit Punya Kesehatan Mental yang Baik Saat Pandemi
-
Wow! Mantan Prajurit Kopassus Beri Latihan Fisik Puluhan Remaja
-
Remaja Singapura Hendak Serang Masjid Terinspirasi Insiden Christchurch
-
Sosok Gadis Termuda di China yang Ketagihan Oplas, Sudah Tembus 100 Kali
-
Remaja Kristen Hendak Serang Masjid, Terinspirasi Penembakan di New Zealand
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Bank, BRI Dianugerahi Impact Makers Award untuk Penguatan Ekonomi Akar Rumput
-
Bandung Zoo Dipastikan Tutup Selama Libur Tahun Baru, Ini Alasannya!
-
Longsor dan Genangan Air Tutupi Jalur KA Purwakarta-Ciganea, Cek Daftar Kereta yang Tertahan
-
Puncak Diserbu Wisatawan! 250 Mobil per Menit Padati Jalur, Polisi Terapkan One Way Situasional
-
Wajib Masuk Bucket List! 4 Wisata Unggulan Bogor Paling Hits untuk Tutup Tahun 2025 dengan Manis