SuaraJabar.id - Hingga hari ini, Selasa (9/2/2021), beberapa daerah di Jawa Barat masih terencam banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat ada enam daerah yang masih terendam banjir.
"Ada enam daerah yang terendam, diantaranya Kabupaten Indramayu, Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, Kota Bekasi dan Kabupaten Bogor," kata Budi Budiman, Pusdalops BPBD Jabar, via ponselnya.
Untuk Kabupaten Indramayu, ada 24 kecamatan yang terendam banjir. Ketinggian air rata-rata mulai terendah 50 centimeter dan paling tinggi 250 centimeter atau 2,5 meter.
"Ada 5.350 pengungsi," kata dia.
Penyebab banjir di Indramayu kata dia dikarenakan meluapnya sungai Cilalang, Cipanas, Cipelang, dan Cimanuk. Hal itu disebabkan hujan dengan intensitas tinggi.
Kemudian di Kabupaten Bekasi, ada 14 kecamatan yang terendam banjir. Di kabupaten Majalengka, ada sembilan kecamatan dan desa yang terendam. Ketinggian air mencapai 150 centimeter.
"Di Kabupaten Karawang, ada 16 kecamatan yang terendam. 31.928 jiwa terdampak banjir. 7.397 jiwa harus mengungsi sementara," ucapnya.
Di Kabupaten Subang, ada 11 kecamatan yang terendam. Hal itu mengakibatkan 15.014 rumah terendam. Sehingga 35. 827 jiwa harus mengungsi.
Banjir juga terjadi di Kota Bekasi dan Kabupaten Bogor. Untuk di Kota Bekasi, ketinggian air mencapai 200 centimeter. Untuk di Kabupaten Bogor, banjir merendam dua kecamatan dan satu desa. 9.528 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Kabupaten Bekasi Belum Punya Detektor Puting Beliung
"Selain banjir ada kejadian tanah longsor. Longsor terjadi di Kabupaten Bogor dan Cirebon. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," pungkasnya.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
-
Perang Rombel di Jabar: Sekolah Swasta Gugat Dedi Mulyadi, Kadisdik Yakin Menang, Ini Alasannya!
-
ART di Bekasi Kepergok Rekam Majikan Tanpa Busana, Motifnya Bikin Geleng-geleng
-
Cemari Sungai, Villa dan Hotel di Puncak Disegel
-
Menanti Hasil Tes DNA Yang Akan Tentukan Nasib Ridwan Kamil dan Lisa Mariana
-
Konflik Pengelola, Bandung Zoo Ditutup Sementara
Terpopuler
- Perbandingan Konsumsi BBM Mitsubishi Destinator vs Innova Zenix, Irit Mana?
- FC Volendam Rilis Skuad Utama, Ada 3 Pemain Keturunan Indonesia
- Tukang Jahit Rumahan di Pekalongan Syok "Ditagih" Pajak Rp2,8 Miliar
- Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 Makin Besar, Arab Saudi Punya Dua Celah
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 6 Sepatu Jalan Kaki Brand Lokal Terbaik di Bawah 500 Ribu
Pilihan
-
Rahasia Dean Henderson Tundukkan Algojo Liverpool: Botol Minum Jadi Kunci
-
Bos Danantara Sebut Pasar Modal Motor Ekonomi, Prabowo Anggap Mirip Judi
-
Jelang HUT RI! Emiten Tekstil RI Deklarasi Angkat Bendera Putih dengan Tutup Pabrik
-
Update Pemain Abroad: Nathan Tjoe-A-On Debut Pahit, Eliano Menang, Mees Hilgers Hilang
-
Pilih Nomor 21, Jay Idzes Ikuti Jejak Pemain Gagal Liverpool di Sassuolo
Terkini
-
Cerita dari Stasiun Cilebut: Terjebak dalam Gelap, Pasrah di Tengah Hujan dan Lautan Manusia
-
Rice Cooker Digital vs Manual: Duel Klasik di Dapur, Mana Lebih Awet dan Layak Beli?
-
Kabar Buruk! 18.187 Warga Bogor Kehilangan BPJS Gratis, Ini Penyebab dan Solusinya
-
Ramai Guru dan Siswa Mundur, Bagaimana Kondisi Sekolah Rakyat?
-
Duka di Pemprov Jabar: Kadisnakertrans Teppy Wawan Wafat Usai Main Pingpong Rayakan 17 Agustus